Targetkan Produksi Batubara 34 Juta Ton, Indika (INDY) Fokus Efisiensi Operasional

Rabu, 05 Desember 2018 | 07:00 WIB
Targetkan Produksi Batubara 34 Juta Ton, Indika (INDY) Fokus Efisiensi Operasional
[]
Reporter: Ika Puspitasari | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indika Energy Tbk (INDY) melalui PT Kideco Jaya Agung menargetkan produksi batubara pada tahun depan mencapai 34 juta ton. Jumlah ini sama dengan proyeksi produksi batubara tahun ini.

Managing Director Indika Energy Azis Armand mengatakan, hingga September tahun ini, produksi batubara Grup Indika sudah mencapai 26,1 juta ton. Agar target tersebut tercapai, emiten tambang bersandi saham INDY di Bursa Efek Indonesia ini masih harus  memproduksi sebanyak 7,9 juta ton batubara pada kuartal terakhir 2018.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Mayoritas BPD di Pulau Jawa Membukukan Kenaikan Laba Bersih
| Jumat, 15 Agustus 2025 | 04:25 WIB

Mayoritas BPD di Pulau Jawa Membukukan Kenaikan Laba Bersih

 Dari total enam bank daerah di Pulau Jawa, lima di antaranya membukukan kenaikan laba bersih selama semester I tahun ini.

Mayoritas BPD di Pulau Jawa Membukukan Kenaikan Laba Bersih
| Jumat, 15 Agustus 2025 | 04:25 WIB

Mayoritas BPD di Pulau Jawa Membukukan Kenaikan Laba Bersih

 Dari total enam bank daerah di Pulau Jawa, lima di antaranya membukukan kenaikan laba bersih selama semester I tahun ini.

Biaya Dana Tinggi, Bunga Kredit Belum Bisa Turun
| Jumat, 15 Agustus 2025 | 04:20 WIB

Biaya Dana Tinggi, Bunga Kredit Belum Bisa Turun

Suku bunga dasar kredit perbankan masih naik mencapai posisi 9,23% per Mei 2025 dari posisi akhir tahun lalu sebesar 9,18%

Biaya Dana Tinggi, Bunga Kredit Belum Bisa Turun
| Jumat, 15 Agustus 2025 | 04:20 WIB

Biaya Dana Tinggi, Bunga Kredit Belum Bisa Turun

Suku bunga dasar kredit perbankan masih naik mencapai posisi 9,23% per Mei 2025 dari posisi akhir tahun lalu sebesar 9,18%

Merdeka Copper Gold (MDKA) Menggenjot Produksi Nikel
| Jumat, 15 Agustus 2025 | 03:20 WIB

Merdeka Copper Gold (MDKA) Menggenjot Produksi Nikel

MDKA memacu produksi nikel dalam bentuk mixed hydroxide precipitate (MHP) melalui sejumlah smelter nikel barunya.

Menata Ulang Administrasi Pajak Digital
| Jumat, 15 Agustus 2025 | 03:18 WIB

Menata Ulang Administrasi Pajak Digital

Desain ulang sistem tidak cukup hanya efisien, tetapi juga harus adil, progresif dan menjamin keberlangsungan fiskal nasional.

Solvabilitas Asuransi Terjepit Loyonya Kinerja Investasi
| Jumat, 15 Agustus 2025 | 03:18 WIB

Solvabilitas Asuransi Terjepit Loyonya Kinerja Investasi

Rasio solvabilitas industri asuransi umum dan reasuransi terkikis dalam beberapa waktu ke belakang.   

Sama-Sama Dimiliki Happy Hapsoro, Saham PADI Bakal Mengikuti Jejak MINA dan BUVA?
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 14:39 WIB

Sama-Sama Dimiliki Happy Hapsoro, Saham PADI Bakal Mengikuti Jejak MINA dan BUVA?

Tiga emiten milik Happy Hapsoro; BUVA, MINA, dan PADI sama-sama menggadang penambahan modal lewat rights issue.

Terseret Dugaan Korupsi Kuota Haji, Bisnis Fuad Mansyur dari Maktour sampai MKTR
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 12:32 WIB

Terseret Dugaan Korupsi Kuota Haji, Bisnis Fuad Mansyur dari Maktour sampai MKTR

Pemilik Maktour Fuad Hasan Mansyur jadi satu diantara 3 orang yang dicekal ke luar negeri oleh KPK. Siapa Fuad Hasan Mansyur? Ini sulur bisnisnya

Jalan Panjang Menuju Pemulihan Aset Negara
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 09:51 WIB

Jalan Panjang Menuju Pemulihan Aset Negara

Sistem pemidanaan konvensional di Indonesia sering kali kalah cepat dibanding kelihaian pelaku kejahatan.

INDEKS BERITA