Unilever Tidak Akan Kerek Tawaran Untuk Unit Bisnis Produsen Sensodyne, Sahamnya Naik

KONTAN.CO.ID - Unilever PLC mengatakan tidak akan menaikkan tawaran 50 miliar pound atau US$ 68 miliar yang telah ditolak untuk bisnis perawatan kesehatan konsumen GlaxoSmithKline. Pernyataan dari perusahaan consumer goods asal Inggris itu serta-merta mengerek tipis harga sahamnya sekitar 2% pada Hari Kamis (20/1).
Sementara harga saham GSK turun kurang lebih 2% ke bagian bawah FTSE 100. Penurunan harga saham itu adalah efek dari pernyataan Unilever sebelumnya pada Hari Rabu yang secara efektif mengakhiri pengejaran bisnis perawatan kesehatan konsumen GSK.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan