Wall Street Menghijau, Harapan Penyelesaian Sengketa Dagang AS-China Meningkat

Jumat, 18 Januari 2019 | 07:03 WIB
Wall Street Menghijau, Harapan Penyelesaian Sengketa Dagang AS-China Meningkat
[]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Saham-saham AS menguat pada hari Kamis (17/1) seiring meningkatnya harapan terhadap penyelesaian sengketa perdagangan antara Amerika Serikat dan China .

Harga saham melonjak lebih tinggi dalam perdagangan sore setelah Wall Street Journal melaporkan bahwa Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin membahas kemungkinan untuk menarik beberapa atau semua tarif terhadap produk impor Tiongkok dan menawarkan pengembalian tarif selama diskusi perdagangan yang dijadwalkan berangsung pada 30 Januari mendatang.

S&P 500 sektor industri, yang sensitif terhadap perkembangan perdagangan, sempat naik 1,7%. 

"Reaksi pasar benar-benar jitu," kata Michael Antonelli, direktur pelaksana perdagangan penjualan institusi di Robert W. Baird di Milwaukee. "Itu menunjukkan betapa orang ingin perang perdagangan berakhir."

Sebelumnya, saham industri telah bergerak lebih tinggi karena saham kontraktor pertahanan naik setelah Presiden Donald Trump meluncurkan strategi pertahanan rudal AS yang baru. Saham Northrop Grumman Corp naik 3,3%, dan saham Lockheed Martin Corp naik 2,4%.

Dow Jones Industrial Average naik 162,94 poin (0,67%) menjadi 24.370,1. S&P 500 naik 19,86 poin (0,76%) menjadi 2.635,96. Adapun Nasdaq Composite menambahkan 49,77 poin (0,71%) menjadi 7.084,46.

Para analis telah memangkas proyeksi pertumbuhan laba kuartal keempat perusahaan yang masuk S&P 500 menjadi 14,2% dari perkiraan 20,1% pada 1 Oktober, menurut data IBES dari Refinitiv.

Volume transaksi mencapai 7,19 miliar saham, di bawah rata-rata 8,58 miliar selama 20 hari perdagangan terakhir.

Bagikan

Berita Terbaru

Xerox Holdings Bakal Akuisisi Lexmark Senilai US$ 1,5 Miliar
| Senin, 23 Desember 2024 | 19:48 WIB

Xerox Holdings Bakal Akuisisi Lexmark Senilai US$ 1,5 Miliar

Lexmark perusahaan yang berbasis di Lexington, Kentucky dibentuk sebagai bentuk spin off dari IBM pada bulan Maret 1991.

Valuasi IPO CBDK Dinilai Menarik, Begini Analisisnya
| Senin, 23 Desember 2024 | 15:51 WIB

Valuasi IPO CBDK Dinilai Menarik, Begini Analisisnya

CBDK meminta harga IPO 19x-26x P/E sepanjang tahun 2025, lebih tinggi dibandingkan perusahaan sejenis di sektornya yang hanya 6x-9x P/E.

Mediasi Diperpanjang, Gugatan 40 Nasabah Mirae Senilai Rp 8,17 Triliun Masih Bergulir
| Senin, 23 Desember 2024 | 14:21 WIB

Mediasi Diperpanjang, Gugatan 40 Nasabah Mirae Senilai Rp 8,17 Triliun Masih Bergulir

Mirae Asset minta waktu hingga 16 Januari 2025 untuk memberikan tanggapan karena proposal penggugat harus dirapatkan melibatkan seluruh direksi.

Pilihan Saham Big Caps Menarik Untuk Investasi Jangka Panjang
| Senin, 23 Desember 2024 | 13:58 WIB

Pilihan Saham Big Caps Menarik Untuk Investasi Jangka Panjang

Saham-saham dengan kapitalisasi pasar atau market capitalization (market cap) besar tak melulu jadi pilihan tepat untuk investasi jangka panjang.

Harga Saham Provident (PALM) Menguat, Aksi Borong Dua Pemegang Picu Lonjakan Harga
| Senin, 23 Desember 2024 | 09:00 WIB

Harga Saham Provident (PALM) Menguat, Aksi Borong Dua Pemegang Picu Lonjakan Harga

PALM mencetak laba bersih Rp 464,63 miliar di Januari-September 2024, dibandingkan periode sebelumnya rugi bersih sebesar Rp 1,94 triliun.

Sektor Bisnis yang Mendorong Perekonomian Domestik
| Senin, 23 Desember 2024 | 08:52 WIB

Sektor Bisnis yang Mendorong Perekonomian Domestik

Sejumlah sektor usaha dinilai masih prospektif dan berpotensi sebagai motor penggerak ekonomi Indonesia ke depan, setidaknya dalam jangka menengah

Modal Cekak Pemerintah Mengerek Pertumbuhan Ekonomi 2025
| Senin, 23 Desember 2024 | 08:47 WIB

Modal Cekak Pemerintah Mengerek Pertumbuhan Ekonomi 2025

Tantangan pemerintah Indonesia untuk memacu perekonomian semakin berat pada tahun depan, termasuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8%

Insentif Pajak Mobil Hybrid Dorong Sektor Otomotif, Saham ASII Jadi Unggulan
| Senin, 23 Desember 2024 | 08:36 WIB

Insentif Pajak Mobil Hybrid Dorong Sektor Otomotif, Saham ASII Jadi Unggulan

Bila mendapatkan insentif pajak, maka PPnBM untuk kendaraan hybrid akan dibanderol sebesar 3% hingga 4%.

Rekomendasi Saham Emiten Barang Konsumsi yang Masih Dibayangi Tekanan Daya Beli
| Senin, 23 Desember 2024 | 08:35 WIB

Rekomendasi Saham Emiten Barang Konsumsi yang Masih Dibayangi Tekanan Daya Beli

Miten yang bergerak di bisnis barang konsumsi dibayangi sentimen kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12%.

Peluang Tipis IHSG Menguat di Pengujung Tahun
| Senin, 23 Desember 2024 | 08:25 WIB

Peluang Tipis IHSG Menguat di Pengujung Tahun

Sudah tidak banyak lagi ruang bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) untuk menguat di sisa tahun ini. 

INDEKS BERITA

Terpopuler