Waspada Efek Kurs Garuda Loyo Terhadap Ekonomi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah anjlok ke level terendah sejak pandemi Covid-19, bahkan mendekati nilai tukar saat krisis moneter di tahun 1998. Di Senin (3/3) rupiah menguat 0,7%, namun masih ditutup di Rp 16.480, level terendah rupiah sejak awal April 2020.
Anjloknya rupiah secara tiba-tiba ini berpotensi menimbulkan dampak buruk pada ekonomi. Apalagi nilai tukar rupiah saat ini jauh di bawah asumsi ekonomi makro APBN 2025, yakni Rp 16.100 per dollar AS.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan