ILUSTRASI. Foto ilustrasi instrumen investasi obligasi. Porsi asing di Surat Berharga Negara (SBN) menyusut sebagai efek kenaikan yield US treasury. KONTAN/Cheppy A Muchlis
Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Tedy Gumilar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Investor asing terus melepas kepemilikan di surat berharga negara (SBN) selama Maret 2021. Merujuk data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, per 26 Maret, jumlah kepemilikan asing di SBN sebesar Rp 950,92 triliun, dengan porsi 22,88%.
Jumlah ini turun Rp 20,48 triliun dari akhir Februari 2021 sebesar Rp 971,40 triliun, dengan porsi 23,81%. Head of Fixed Income Sucorinvest Asset Management Dimas Yusuf menyebut, keluarnya investor asing dari SBN didorong sentimen kenaikan yield US Treasury.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.