Adakah Investor Strategis Menjadi Penjamin Rights Issue BNBA? Ini Jawaban Manajemen
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Bumi Arta Tbk (BNBA) mengagendakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 25 Oktober mendatang. BNBA menggelar RUPSLB, guna meminta restu pemegang saham atas rencana penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu I (PMHMETD I) alias rights issue.
Emiten yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) 1 Juni 2006 silam ini, bakal menjual sebanyak-banyaknya 750 juta saham. Jumlah rights issue tersebut, setara 32,47% dari total modal yang ditempatkan dan disetor penuh BNBA saat ini.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.