Agar Para Pensiunan Bisa Hidup dengan Tenang

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badai pasti berlalu. Pepatah itu ditanamkan oleh dana pensiun lembaga keuangan (DPLK) dalam mengelola dana mereka, di saat sedang terjadi panas dingin ekonomi dunia dan dalam negeri.
Pasalnya, menginjak bulan kedua di tahun 2025 ini, kinerja investasi dana pensiun mengalami tekanan akibat gejolak ekonomi global. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), industri dana pensiun mencatat hasil usaha investasi sebesar Rp 3,67 triliun per Februari 2025, atau susut 8,4% dibandingkan dengan posisi Rp 4,01 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. Kinerja investasi dari pengelola dana pensiun yang lesu ini, salah satunya karena kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang cenderung melemah.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan