KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saking menggunungnya utang badan usaha milik negara (BUMN) karya di perbankan, bukan cuma bank milik pemerintah yang kena getah. Utang perusahaan konstruksi BUMN juga membebani sejumlah bank swasta.
Menilik laporan keuangan emiten konstruksi BUMN di kuartal I-2023, utang bank empat emiten kontruksi pelat merah mencapai Rp 85,7 triliun, baik jangka pendek maupun panjang. Utang ini tersebar di banyak bank, dari bank BUMN, bank swasta, bank pembangunan daerah, hingga bank perekonomian rakyat (BPR).
