ILUSTRASI. Revisi naik proyeksi inflasi 2022/23 BOJ kemungkinan masih akan menjaga pertumbuhan harga di bawah target 2%. REUTERS/Androniki Christodoulou
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Karena kenaikan biaya energi, Bank of Japan (BOJ) diperkirakan akan sedikit merevisi naik perkiraan inflasi untuk tahun fiskal yang dimulai pada April 2022. Meskipun, proyeksi baru tersebut masih akan menjaga pertumbuhan harga di bawah target 2%.
Dengan kenaikan harga yang meluas pada biaya bahan bakar dan bahan baku, Dewan BOJ kemungkinan memproyeksikan inflasi melebihi 1% pada tahun fiskal berikutnya. Demikian kata lima sumber yang akrab dengan pemikiran Bank Sentral Jepang pada Hari Rabu (5/1).
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.