Boy Thohir Tambah Kepemilikan Saham Merdeka Copper Gold Senilai Rp 91 Miliar

Kamis, 04 April 2019 | 20:46 WIB
Boy Thohir Tambah Kepemilikan Saham Merdeka Copper Gold Senilai Rp 91 Miliar
[]
Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Yuwono Triatmodjo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengusaha nasional, Garibaldi Thohir menambah kepemilikan saham di PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA). Per tanggal 1 April 2019, mengutip data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), pria yang akrab disapa Boy Thohir itu menambah kepemilikan saham MDKA sebanyak 27 juta saham.

Alhasil, porsi kepemilikan saham MDKA milik Boy Thohir bertambah dari sebelumnya 8,76% menjadi 9,41% atau 391,813,023 saham. Adapun pemilik saham terbesar MDKA, masih dipegang oleh PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) sebanyak 20,76%.

Belum diketahui, pada harga berapa Boy Thohir menambah kepemilikan saham MDKA. Namun dengan asumsi harga penutupan saham MDKA per 29 Maret di level Rp 3.390 per saham, maka setidaknya dana yang harus dikeluarkan Boy Thohir guna membeli 27 juta saham MDKA mencapai Rp 91,53 miliar.

Ini aksi pembelian saham MDKA pertama Boy Thohir di tahun 2019. Sepanjang tahun 2018 lalu, pemilik kekayaan US$ 1,67 miliar versi Forbes itu menambah porsi kepemilikan saham MDKA dari 6,82% menjadi 8,76%.

Hingga akhir tahun 2018, MDKA mencetak laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US$ 52,48 juta. Angka ini naik 21,82% dari laba tahun 2017 yang berjumlah US$ 43,08 juta.

Kondisi tersebut ditopang oleh peningkatan pendapatan usaha MDKA sebesar 127,07% menjadi US$ 293,88 juta. Hal ini berakibat pada peningkatan laba usaha MDKA sebesar 65,36% menjadi 123,21 juta.

Bagikan

Berita Terbaru

Pakai KHL, Penetapan UMP 2026 Bisa Melonjak
| Senin, 24 November 2025 | 05:25 WIB

Pakai KHL, Penetapan UMP 2026 Bisa Melonjak

Serikat Pekerja berharap penentuan UMP untuk tahun 2026 yang berdasarkan KHL harus mencerminkan kondisi daerah.

Pemerintah Bersiap Bangun Pabrik Pakan Ayam
| Senin, 24 November 2025 | 05:20 WIB

Pemerintah Bersiap Bangun Pabrik Pakan Ayam

Selain tengah menggarap di segmen peternakan ayam, pemerintah juga bersiap garap peternakan sapi yang sudah terintegrasi..

Blue Bird (BIRD) Bersiap Menyambut Lonjakan Permintaan Rental Mobil Saat Nataru
| Senin, 24 November 2025 | 05:20 WIB

Blue Bird (BIRD) Bersiap Menyambut Lonjakan Permintaan Rental Mobil Saat Nataru

BIRD melihat indikasi bahwa tren musim liburan tahun ini akan bergerak positif dan berpotensi lebih tinggi dibanding tahun lalu

Gonjang-ganjing di Tubuh Kepengurusan PBNU
| Senin, 24 November 2025 | 05:10 WIB

Gonjang-ganjing di Tubuh Kepengurusan PBNU

Kisruh kepengurusan di tubuh Pengurus Besar NU (PBNU)  kabarnya terkait pengelolaan tambang lembaga ini.

Masih Ada Peluang Penguatan IHSG, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Senin, 24 November 2025 | 05:05 WIB

Masih Ada Peluang Penguatan IHSG, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Di tengah peluang rebound IHSG hari ini, beberapa saham berikut ini menarik dicermati untuk trading dan investasi. 

Perhatian, Patriot Bond II Segera Meluncur Tahun Depan
| Senin, 24 November 2025 | 05:00 WIB

Perhatian, Patriot Bond II Segera Meluncur Tahun Depan

Badan Pengelola Investasi Danantara berencana menerbitkan kembali surat utang lanjutan berlabel Patriot Bond II.

Special Rate Disoal, Pamor Deposito Terancam Memudar
| Senin, 24 November 2025 | 04:55 WIB

Special Rate Disoal, Pamor Deposito Terancam Memudar

Deposito menjadi salah satu tempat parkir dana yang memakan porsi cukup besar di sejumlah industri keuangan

Merger Goto & Grab: Antara Konsolidasi Ekosistem Digital dan Persaingan Usaha
| Senin, 24 November 2025 | 04:22 WIB

Merger Goto & Grab: Antara Konsolidasi Ekosistem Digital dan Persaingan Usaha

Pemerintah harus memosisikan diri sebagai penyeimbang agar teknologi digital tetap memberikan manfaat kesejahteraan yang merata.

PTPP Bakal Fokus ke Bisnis Inti
| Senin, 24 November 2025 | 04:20 WIB

PTPP Bakal Fokus ke Bisnis Inti

Manajemen PTPP menilai, dana hasil divestasi nantinya dapat digunakan untuk memperkuat kegiatan operasional.

Modal Ventura Ubah Arah Bisnis Akibat Tech Winter Berkepanjangan
| Senin, 24 November 2025 | 04:15 WIB

Modal Ventura Ubah Arah Bisnis Akibat Tech Winter Berkepanjangan

Tech winter menyebabkan pelemahan di sektor teknologi, akhirnya membuat industri modal ventura memiliki perhatian yang berbeda pada startup.

INDEKS BERITA

Terpopuler