ILUSTRASI. Tujuh perusahaan asal China nangkring di jajaran 10 besar transaksi IPO terbesar di Kawasan Asia. REUTERS/Bobby Yip/File Photo GLOBAL BUSINESS WEEK AHEAD - SEARCH GLOBAL BUSINESS 8 MAY FOR ALL IMAGES
Reporter: Anastasia Lilin Y | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. China mendominasi transaksi besar pencatatan saham melalui skema initial public offering (IPO) di Kawasan Asia sejauh tahun ini. Tujuh perusahaan asal Negeri Panda nangkring di jajaran 10 besar transaksi. Sementara PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) beserta masing-masing satu perusahaan India dan Hong Kong melengkapi sisa kursi top deal.
Menurut catatan Bloomberg, nilai pengumuman IPO dalam berbagai status proses sejak awal tahun hingga 10 Oktober 2022 di Kawasan Asia mencapai US$ 35,63 miliar atau tumbuh tipis 0,3% year on year (yoy). Pendataan mencakup enam status yakni IPO yang sudah selesai dan saham telah diperdagangkan (trading), saham IPO sudah ditetapkan harganya (priced), IPO tertunda (pending) serta ditunda (postponed). Dua status lain yakni IPO dibatalkan (withdrawn) dan IPO yang direncanakan segera menyusul (upcoming).
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.