Daftar 10 Saham LQ45 dengan PER Terendah dan Tertinggi (4 Februari 2019)

Rabu, 06 Februari 2019 | 05:50 WIB
Daftar 10 Saham LQ45 dengan PER Terendah dan Tertinggi (4 Februari 2019)
[]
Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berikut daftar 10 saham LQ45 dengan price earning ratio (PER) terendah dan terkecil, setelah penutupan perdagangan Senin 4 Februari 2019.

Secara umum ada anggapan bahwa semakin kecil PER saham, semakin murah saham itu dibanding saham-saham dalam sektor sejenis. Sebaliknya, semakin tinggi PER suatu saham, secara relatif semakin mahal pula saham tersebut dibanding saham lain dalam sektor yang sama.

Namun, tentu saja, masih banyak faktor lain yang patut diperhitungkan selain PER sebelum seorang investor mengambil keputusan investasi.

10 Saham LQ45 dengan PE Terendah
Kode Harga (1/2) Harga (4/2) PBV PER
SRIL 340 342 0,94 4,96
INDY 2.120 2.150 0,63 5,01
WSKT 1.975 1.960 0,98 5,36
ITMG 22.175 22.250 1,68 6,33
INKP 12.675 12.500 1,24 6,66
ADRO 1.375 1.360 0,68 6,97
UNTR 26.100 26.250 1,8 8,09
TKIM 13.425 13.050 2,19 8,23
ERAA 2.290 2.230 1,57 8,38
WSBP 386 394 1,39 8,76
 
10 Saham LQ45 dengan PE Tertinggi
Kode Harga (1/2) Harga (4/2) PBV PER
INTP 19.850 19.050 3,1 85,04
INCO 3.780 3.810 1,39 43,3
UNVR 50.000 48.900 49,24 40,95
HMSP 3.780 3.700 13,7 33,33
BRPT 2.560 2.570 1,12 32,53
BSDE 1.385 1.365 0,88 32,5
KLBF 1.615 1.605 5,16 31,47
TPIA 5.750 5.750 3,84 29,49
ANTM 960 1.010 1,27 28,86
CPIN 7.725 7.950 7,15 28,19

Sumber: RTI

Disclaimer: Informasi ini bukan dimaksudkan sebagai rekomendasi, melainkan bertujuan edukasi semata. Investasi/trading saham merupakan investasi/trading berisiko yang menuntut keahlian analisis fundamental maupun teknikal. Segala risiko yang timbul berkaitan dengan penggunaan informasi ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab investor/trader sendiri.

Bagikan

Berita Terbaru

Prospek Emiten Manufaktur Tertekan Daya Beli
| Selasa, 08 Juli 2025 | 06:15 WIB

Prospek Emiten Manufaktur Tertekan Daya Beli

PMI Manufaktur Indonesia pada Juni 2025 sebesar 46,9, turun dari 47,4 pada Mei 2025. Di jangka panjang, investor harus melihat tren PMI Manufaktur

Perluasan Pasar Jadi Harapan Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)
| Selasa, 08 Juli 2025 | 06:05 WIB

Perluasan Pasar Jadi Harapan Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)

PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) memproyeksi kinerja bisa tumbuh hingga 10% tahun ini 

KTT BRICS Hasilkan Empat Kesepakatan Bersama
| Selasa, 08 Juli 2025 | 06:05 WIB

KTT BRICS Hasilkan Empat Kesepakatan Bersama

Kesepakatan itu meliputi penguatan multilateralisme, perdamaian global, kerja sama ekonomi, dan pembangunan berkelanjutan.

Investasi Demografi
| Selasa, 08 Juli 2025 | 06:05 WIB

Investasi Demografi

Tanpa investasi memadai terhadap bonus demografi tersebut, sama saja kita mewariskan beban demografi bagi generasi di masa depan.

Prabowo Tunjuk Jalin Pungut PPN Digital Global
| Selasa, 08 Juli 2025 | 06:00 WIB

Prabowo Tunjuk Jalin Pungut PPN Digital Global

PT Jalin akan menerima kompensasi berupa imbal jasa, yang besarannya diusulkan kepada tim koordinasi dan ditetapkan oleh Menteri Keuangan

Program Sekolah Rakyat Mulai Bergulir 14 Juli 2025
| Selasa, 08 Juli 2025 | 06:00 WIB

Program Sekolah Rakyat Mulai Bergulir 14 Juli 2025

Untuk tahap pertama, program sekolah rakyat bakal menyasar sebanyak 100 sekolah dengan daya tampung 9.755 siswa.

Cari Tambahan Modal Ekspansi, Bumi Resources (BUMI) Bersiap Merilis Obligasi
| Selasa, 08 Juli 2025 | 05:35 WIB

Cari Tambahan Modal Ekspansi, Bumi Resources (BUMI) Bersiap Merilis Obligasi

Aksi korporasi ini untuk menunjang kebutuhan pembiayaan ekspansi PT Bumi Resources Tbk (BUMI) di sisa tahun 2025.

Pernyataan Trump Memicu Dolar AS Menguat Sesaat
| Selasa, 08 Juli 2025 | 05:30 WIB

Pernyataan Trump Memicu Dolar AS Menguat Sesaat

Secara umum penguatan dolar AS pasca pernyataan Presiden AS Donald Trump cenderung terjadi dalam jangka pendek. 

Banding-Banding Proyeksi Ekonomi 2026
| Selasa, 08 Juli 2025 | 05:30 WIB

Banding-Banding Proyeksi Ekonomi 2026

Proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia oleh pemerintah, Bank Indonesia, maupun lembaga internasional berbeda-beda

Jangan Tergesa-gesa Kerek Iuran BPJS Kesehatan
| Selasa, 08 Juli 2025 | 05:25 WIB

Jangan Tergesa-gesa Kerek Iuran BPJS Kesehatan

Pemerintah diminta mempertimbangkan daya beli masyarakat sebelum akhirnya menaikkan iuran BPJS Kesehatan.

INDEKS BERITA

Terpopuler