Berita Global

Diduga Hapus Produk-produk Xinjiang di Gerai, China Sebut Jaringan Walmart Bodoh

Jumat, 31 Desember 2021 | 16:58 WIB
Diduga Hapus Produk-produk Xinjiang di Gerai, China Sebut Jaringan Walmart Bodoh

ILUSTRASI. Pengguna media sosial China menuding jaringan Sam's Club milik Walmart menghapus produk-produk yang berasal dari Xinjiang dari gerai. REUTERS/Mario Anzuoni

Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Pada Hari Jumat (31/12) badan antikorupsi China menuduh raksasa ritel asal Amerika Serikat (AS) yakni Walmart Inc serta jaringan miliknya Sam's Club, dengan sebutan bodoh dan rabun jauh. Tuduhan mencuat pasca sejumlah pengguna media sosial menuding Sam's Club telah menghapus produk-produk yang berasal dari Xinjiang dari gerai-gerai yang beredar.

Pekan lalu, Sam's Club telah mendapatkan kecaman di China. Kecaman terjadi setelah para pengguna platform media sosial Weibo membagikan tangkapan layar yang diduga menunjukkan bahwa produk dari wilayah Xinjiang di Tiongkok barat jauh telah dihapus dari aplikasi sang toko online.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru