KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peta persaingan dompet digital indonesia tampaknya semakin ketat. Maklum, transaksi digital menjadi pilihan utama di masa pandemi dan pasca pandemi. Pemain dompet digital menjalankan beberapa strategi untuk merebut pangsa pasar yang ada.
Misalnya, Ovo. Grab kini menguasai 90%, setelah membeli kepemilikan Tokopedia dan Lippo Group pada awal pekan ini. Kendati Ovo tidak lagi mendapat tempat eksklusif di Tokopedia, dompet digital ini mencoba membangun jaringan dengan ekosistem e-commerce yang selama ini sudah terbangun. Ovo berharap masih dapat menumbuhkan nilai transaksinya.
Ovo memang mengusung konsep menjadi salah satu ekosistem digital terbuka. Dompet digital ini menjalin kerjasama dengan sejumlah perusahaan termasuk Grab, Blibli, Lazada, Zalora, Tokopedia dan Bukalapak. "Dengan 71% pengguna aktif dan tingkat brand awareness hingga 96%, Ovo menjadi platform pembayaran digital terpopuler di Indonesia," klaim Harumi Supit,
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.