Efek Demo Membuat Kurs Rupiah Hari Ini Melemah Ke Rp 14.152

Rabu, 25 September 2019 | 20:40 WIB
Efek Demo Membuat Kurs Rupiah Hari Ini Melemah Ke Rp 14.152
[ILUSTRASI. KURS Rupiah - Valuta Asing di Bank BRI]
Reporter: Adrianus Octaviano, Danielisa Putriadita | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - Kombinasi sentimen negatif dari eksternal dan internal membuat kurs rupiah hari ini sulit berbalik arah.

Rupiah spot melemah 0,27% ke Rp 14.152 per dolar Amerika Serikat (AS). Serupa, kurs tengah rupiah di Bank Indonesia turun 0,25% menjadi Rp 14.134 per dolar AS.

Kepala Ekonom Bank Negara Indonesia (BNI) Ryan Kiryanto mengatakan, tekanan bagi rupiah akan berlanjut. Sentimen utama masih datang dari proses perjanjian dagang AS dan China yang kembali panas.

Baca Juga: Rabu (25/9) pukul 14.14 WIB, rupiah kian tenggelam ke Rp 14.144 per dolar

Terlebih, Ryan menambahkan, ada ketidakpastian politik AS setelah rencana pemakzulan atas Presiden Donald Trump. Kubu Demokrat di DPR AS pada Selasa (24/9) mengumumkan rencana penyelidikan impeachment atas Trump

"Efek demonstrasi juga menambah beban mata uang Garuda," imbuh Analis Valbury Asia Futures Lukman Leong. Informasi saja, hari ini demo masih berlangsung di sejumlah daerah di Indonesia. Di Jakarta, demo pelajar berakhir ricuh.

Bagikan

Berita Terbaru

Kapuspenkum Kejaksaan Agung: Pidsus (Jampidsus) Sedang Menelaah Kimia Farma (KAEF)
| Minggu, 29 Juni 2025 | 22:34 WIB

Kapuspenkum Kejaksaan Agung: Pidsus (Jampidsus) Sedang Menelaah Kimia Farma (KAEF)

​Rugi tahun berjalan KAEF membengkak 679,93% di tahun 2023 menjadi Rp 1,48 triliun dari semula Rp 190,47 miliar.

Pertumbuhan Kinerja Unilever (UNVR) Masih Dibayangi Pelemahan Daya Beli & Aksi Boikot
| Minggu, 29 Juni 2025 | 22:07 WIB

Pertumbuhan Kinerja Unilever (UNVR) Masih Dibayangi Pelemahan Daya Beli & Aksi Boikot

CGS International memproyeksikan pertumbuhan laba bersih tahunan UNVR di kuartal III-2025 sebagian karena basis yang rendah di kuartal III-2024.

Semakin Besar Berkat Perkembangan E-Commerce
| Minggu, 29 Juni 2025 | 11:00 WIB

Semakin Besar Berkat Perkembangan E-Commerce

Tren grocery delivery meningkatkan kebutuhan cold chain logistics. Lalu, seperti apa potensi pasar industri ini?   

Profit 26,59% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Tak Bergerak (29 Juni 2025)
| Minggu, 29 Juni 2025 | 10:17 WIB

Profit 26,59% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Tak Bergerak (29 Juni 2025)

Harga emas Antam hari ini (29 Juni 2025) Rp 1.907.000 per gram. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 29,70% jika menjual hari ini.

Penjualan Lewat Agen Mulai Redup, Asuransi Cari Celah Lain
| Minggu, 29 Juni 2025 | 10:00 WIB

Penjualan Lewat Agen Mulai Redup, Asuransi Cari Celah Lain

Pendapatan premi dari tangan-tangan agen asuransi terus susut seiring dengan perkembangan teknologi digital.        

Bukan Penghasilan Besar, tapi Pengeluaran Cerdas
| Minggu, 29 Juni 2025 | 09:00 WIB

Bukan Penghasilan Besar, tapi Pengeluaran Cerdas

Membedakan kelas miskin, menengah dan kaya, bukan dari penghasilannya saja, tapi juga dari pengeluarannya.

Pinjam Modal dari Sekuritas, Alternatif bagi Investor Bermodal Cekak
| Minggu, 29 Juni 2025 | 08:05 WIB

Pinjam Modal dari Sekuritas, Alternatif bagi Investor Bermodal Cekak

Agar cuan, alih-alih boncos. Cermati syarat serta ketentuan fee, sebelum menggunakan "pinjaman modal" dari sekuritas.

Atasi Darurat Sampah dengan Penghasil Setrum
| Minggu, 29 Juni 2025 | 07:10 WIB

Atasi Darurat Sampah dengan Penghasil Setrum

Pemerintah kembali mengupayakan percepatan pembangunan pembangkit listrik tenaga sampah atau PLTSa yang sempat mandek. 

Transformasi Bisnis Kopi, Bukan Sekadar Teman Begadang
| Minggu, 29 Juni 2025 | 05:15 WIB

Transformasi Bisnis Kopi, Bukan Sekadar Teman Begadang

Kedai kopi kini bukan sekadar tempat minum. Ia menjelma jadi ruang sosial, kantor sementara, tempat pelarian, hingga lad

 
Meracik Bisnis Minuman biar Tetap Manis
| Minggu, 29 Juni 2025 | 05:10 WIB

Meracik Bisnis Minuman biar Tetap Manis

Minuman boba dan es teh masih jadi favorit konsumen di Indonesia. Munculnya pemain baru di sektor ini mendorong pelaku u

INDEKS BERITA

Terpopuler