ILUSTRASI. China masih mencatatkan surplus neraca perdagangan US$ 66,76 miliar pada Bulan September 2021. ANTARA FOTO/M. Irfan Ilmie/aww.
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Pertumbuhan ekspor China secara tak terduga meningkat pada Bulan September. China bahkan masih mencatatkan surplus neraca perdagangan US$ 66,76 miliar. Permintaan global yang masih solid tampaknya mampu mengimbangi beberapa tekanan terhadap industri di tengah kekurangan listrik, kemacetan pasokan dan kebangkitan kasus Covid-19 domestik.
Ekonomi China telah mengalami rebound yang mengesankan dari pandemi Covid-19. Namun belakangan, muncul tanda-tanda pemulihan ekonominya kehilangan tenaga.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.