Hadapi Penolakan Parlemen, Theresa May Dapat Konsensi dari Kanselir Jerman
KONTAN.CO.ID - LONDON. Parlemen Inggris tengah memperdebatkan dukungan terhadap kesepakatan Brexit Perdana Menteri Theresa May. Keputusan ini akan menentukan lepasnya Inggris dari keanggotaan Uni Eropa dan nasib perekenomiannya di masa depan.
Agaknya, mayoritas anggota parlemen Inggris justru melawan kesepakatan yang telah dibuat antara May dan pemimpin di Uni Eropa. Keberpihakan anggota parlemen telah terindikasi selama beberapa hari sebelum agenda pemungutan suara hari ini.
Ada 650 anggota parlemen, 100 orang di antaranya merupakan menteri dan anggota partai konservatif yang ditekan untuk mendukung kesepakatan May. Maka, 100 orang ini tak masuk hitungan. Sedangkan, Partai Konservatif beranggotakan 317 orang yang duduk di parlemen.
Di antara jumlah anggota tersebut, 44 orang anggota telah mengindikasikan bahwa mereka akan mendukung kesepakatan. Sementara 115 lainnya menentang kesepakatan Brexit. Parlemen Inggris mayoritas akan menentang kesepakatan May hari ini, (15/1).
Mengutip laporan The Sun, Kanselir Jerman Angela Merkel menawarkan bantuan, jika anggota parlemen menolak kesepakatan May, Uni Eropa dapat memberikan konsesi tambahan.
Konsesi tersebut termasuk membujuk Perdana Menteri Irlandia Leo Varadkar untuk menyetujui tanggal berakhirnya Irlandia Backstop. The Sun menyebut dengan sisa waktu kurang dari 90 hari, kegagalan May mendapat dukungan parlemen Inggris akan menjerumuskan politik Inggris ke dalam krisis yang lebih buruk sejak Perang Dunia Kedua.