Hingga Oktober 2023, WEGE Raih Kontrak Baru Rp 3,3 Triliun

Kamis, 30 November 2023 | 08:39 WIB
Hingga Oktober 2023, WEGE Raih Kontrak Baru Rp 3,3 Triliun
[ILUSTRASI. PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) membukukan nilai kontrak baru Rp 3,3 triliun hingga Oktober 2023. Amalia Nur Fitri]
Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) membukukan nilai kontrak baru sebesar Rp 3,3 triliun hingga Oktober 2023. Mayoritas kontrak yang diperoleh merupakan proyek pemerintah.

Sekretaris Perusahaan WEGE, Purba Yudha Tama merinci, kontrak dari pemerintah mencapai 84,67% atau sekitar Rp 2,79 triliun. Kemudian kontrak dari swasta sebesar 10,26% atau Rp 340 miliar miliar. Sedang dari BUMN sebesar 5,07% atau sekitar Rp 170 miliar

Pencapaian kontrak baru juga masih didominasi pihak eksternal di luar PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) Group sebesar 99,96%. Lalu berdasarkan jenis pekerjaannya, proyek residensial masih mendominasi kontak WEGE, dengan persentase mencapai 59,69%. Lalu, proyek fasilitas publik sebesar 25,69%, perkantoran sebesar 12,38%, dan bangunan komersial sebesar 2,25%.

Baca Juga: Tarif Cukai Menahan Laju GGRM

Purba mengatakan, WEGE akan lebih selektif dan berhati-hati pada tahun depan. Pasalnya, di tahun politik sektor konstruksi biasanya berjalan lebih lambat karena investor cenderung wait and see. 

"Sehingga, di tahun 2024 ini strategi kami lebih fokus ke konsolidasi internal," ujar Purba, dalam paparan publik, Rabu (29/11).

Purba belum bisa menyebutkan rincian target kinerja WEGE tahun depan mengingat masih dalam proses penyusunan. Namun, Purba menjelaskan, biasanya para pemegang saham menginginkan pendapatan WEGE bisa tetap mengalami pertumbuhan di kisaran 10%.

WEGE akan lebih selektif dalam pemilihan pemilik proyek. Hal ini berbeda dari strategi sebelumnya, yang hanya melihat dari sisi besaran kontrak yang didapatkan.

"Kami akan melihat kemampuan finansial pemilik proyek, sehingga kualitas proyek bagus dan secara risiko terukur," tandasnya.

Bagikan

Berita Terbaru

Bumi Serpong Damai (BSDE) Optimistis Menatap Bisnis Tahun 2025
| Kamis, 23 Januari 2025 | 04:30 WIB

Bumi Serpong Damai (BSDE) Optimistis Menatap Bisnis Tahun 2025

BSDE mengumumkan meraih marketing sales  atau prapenjualan sebesar Rp 6,84 miliar di tahun 2024 lalu.

NPL Kredit UMKM Perlu Diwaspadai
| Kamis, 23 Januari 2025 | 04:18 WIB

NPL Kredit UMKM Perlu Diwaspadai

Data BI menunjukkan NPL sektor UMKM terlihat membaik dari bulan ke bulan. Per Desember 2024, NPL sektor UMKM di 3,76%, naik dari 4% di November. 

Wijaya Karya (WIKA) Kantongi Nilai Kontrak Rp 20,66 Triliun
| Kamis, 23 Januari 2025 | 04:17 WIB

Wijaya Karya (WIKA) Kantongi Nilai Kontrak Rp 20,66 Triliun

Pada tahun 2024, mayoritas kontrak baru tersebut berasal dari segmen infrastruktur dan gedung yang mencapai 42%.

Ada Momentum Libur Panjang, Emiten Konsumer Masih Belum Tokcer
| Kamis, 23 Januari 2025 | 04:16 WIB

Ada Momentum Libur Panjang, Emiten Konsumer Masih Belum Tokcer

Libur panjang perayaan Isra Miraj Nabi Muhammad dan Tahun Baru Imlek pada akhir Januari ini diproyeksi jadi sentimen positif emiten konsumer.  ​

Kredit Produktif Bergeliat Walau Ekonomi Masih Berat
| Kamis, 23 Januari 2025 | 04:16 WIB

Kredit Produktif Bergeliat Walau Ekonomi Masih Berat

Sejumlah multifinance masih memasang mode optimistis terhadap prospek pembiayaan ke sektor produktif.

Bullion Bank: Saat Emas Naik Kelas
| Kamis, 23 Januari 2025 | 04:16 WIB

Bullion Bank: Saat Emas Naik Kelas

Pengembangan bullion melalui produk-produk keuangan dapat memberikan nilai tambah yang signifikan bagi industri emas di Indonesia.

Emiten Adu Seksi Saham Agar Masuk Radar MSCI
| Kamis, 23 Januari 2025 | 04:16 WIB

Emiten Adu Seksi Saham Agar Masuk Radar MSCI

Meneropong saham-saham emiten yang berpotensi masuk dan keluar dari indeks MSCI pada rebalancing bulan Februari 2025​.

Bunga Acuan Turun, Distribusi Kredit Bakal Kian Bersinar
| Kamis, 23 Januari 2025 | 04:14 WIB

Bunga Acuan Turun, Distribusi Kredit Bakal Kian Bersinar

Bank menilai segmen kredit konsumer dan kredit korporasi akan menjadi penopang kinerja pertumbuhan kredit di tahun ini. 

Sejumlah Bank Berniat Melepas Saham Perdana, Tapi Belum Tentu Tahun Ini
| Kamis, 23 Januari 2025 | 04:05 WIB

Sejumlah Bank Berniat Melepas Saham Perdana, Tapi Belum Tentu Tahun Ini

Bank yang berencana IPO diantaranya Super Bank Indonesia, Bank Mega Syariah, Bank Jabar Banten Syariah (BJB Syariah) dan Bank Nano Syariah ​

Saham Emiten Konglomerat Menyetir Laju Bursa
| Kamis, 23 Januari 2025 | 04:05 WIB

Saham Emiten Konglomerat Menyetir Laju Bursa

Menakar prospek saham-saham emiten konglomerat penopang dan pemberat laju indeks harga saham gabungan (IHSG)

INDEKS BERITA

Terpopuler