IHSG hari ini ditutup melemah 0,46% ke level 6.261

Selasa, 03 September 2019 | 20:01 WIB
IHSG hari ini ditutup melemah 0,46% ke level 6.261
[ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia]
Reporter: Herlina KD | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. IHSG hari ini ditutup melemah 28,95 poin atau 0,46% ke level 6.261,59 di akhir perdagangan, Selasa (3/9).

Sebanyak 184 saham naik, 239 saham turun, dan 133 saham tak bergerak.

Hanya tiga sektor saham yang selamat ke zona hijau, sedangkan tujuh sektor lainnya masuk zona merah.

Tiga sektor yang menguat adalah sektor konstruksi yang naik 0,19%, sektor consumer goods naik 0,19%, dan sektor perdagangan naik 0,04%.

Baca Juga: Saham Sekor Manufaktur Dibayangi, Ini Rekomendasi Analis premium

Sedangkan tiga sektor dengan penurunan terdalam adalah sektor infrastruktur yang turun 1,29%, sektor aneka industri turun 1,07%, dan sektor keuangan turun 0,80%.

Total volume perdagangan saham di bursa mencapai 15,20 miliar saham dengan total nilai Rp 7,87 triliun.

Top losers LQ45 hari ini adalah:

1. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) (-5,16%)
2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) (-5,13%)
3. PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) (-4,49%)

Top gainers LQ45 hari ini adalah:

1. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) (3,03%)
2. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) (2,02%)
3. PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) (1,90%)

Baca Juga: IHSG turun 0,46% ke 6.261 di akhir perdagangan Selasa (3/9)

Investor asing mencatatkan penjualan bersih Rp 399,05 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Rp 83,3 miliar, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp 71,8 miliar, dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp 28,6 miliar.

Bagikan

Berita Terbaru

Proyeksi IHSG Hari Ini (14/10) di Tengah Ketegangan AS‑China
| Selasa, 14 Oktober 2025 | 04:45 WIB

Proyeksi IHSG Hari Ini (14/10) di Tengah Ketegangan AS‑China

IHSG masih tercatat menguat 1,07% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG menguat 16,20%.

Berbenah Menghadapi Gig Economy
| Selasa, 14 Oktober 2025 | 04:40 WIB

Berbenah Menghadapi Gig Economy

Masih cukup waktu membenahi ekonomi domestik untuk menghadapi gig economy agar menjadi kekuatan ekonomi kelas menengah Indonesia.

GMF Aero Asia (GMFI) Pasang Target Konservatif
| Selasa, 14 Oktober 2025 | 04:20 WIB

GMF Aero Asia (GMFI) Pasang Target Konservatif

Slot perawatan yang semula dijadwalkan pada awal bergeser ke semester II-2025, sehingga realisasi pendapatan baru terlihat pada paruh kedua.

Aset Asuransi Jiwa Tumbuh Meski Dibekap Tantangan
| Selasa, 14 Oktober 2025 | 04:15 WIB

Aset Asuransi Jiwa Tumbuh Meski Dibekap Tantangan

Bila melihat data hingga Juli 2025, aset industri tercatat masih meningkat 2,20% menjadi Rp 601,7 triliun.

Prabowo Coret Proyek PIK 2 dari PSN, Tekanan Saham PANI Bisa Berlanjut
| Selasa, 14 Oktober 2025 | 04:15 WIB

Prabowo Coret Proyek PIK 2 dari PSN, Tekanan Saham PANI Bisa Berlanjut

Saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) tertekan usai Presiden Prabowo Subianto mencabut proyek PIK 2 Tropical Coastland dari daftar PSN

B50 Bikin Melejit Harga Minyak Sawit
| Selasa, 14 Oktober 2025 | 04:15 WIB

B50 Bikin Melejit Harga Minyak Sawit

Penerapan B50 pada semester kedua tahun depan berpotensi memanaskan harga CPO, yang akhirnya berdampak pada harga TBS di tingkat petani.

Harga Sudah Rendah, Saatnya Saham Bank Ditadah
| Selasa, 14 Oktober 2025 | 04:10 WIB

Harga Sudah Rendah, Saatnya Saham Bank Ditadah

Harga saham-saham berkapitalisasi pasar besar sudah mencapai level terendah dalam tiga tahun terakhir

Penjualan Mobil Murah Kian Melambat
| Selasa, 14 Oktober 2025 | 04:05 WIB

Penjualan Mobil Murah Kian Melambat

Mencatat penjualan wholesales mobil LCGC nasional merosot 47% year-on-year (yoy) menjadi 7.795 unit pada September 2025.

TLKM, WIFI dan DSSA Bersaing di Lelang Pita 1,4 GHz, Begini Rekomendasi Sahamnya
| Selasa, 14 Oktober 2025 | 04:05 WIB

TLKM, WIFI dan DSSA Bersaing di Lelang Pita 1,4 GHz, Begini Rekomendasi Sahamnya

Lelang pita frekuensi 1,4 GHz telah berlangsung pada Senin (13/10). Ada tiga perusahaan telekomunikasi yang berhasil melenggang ke tahap akhir.

Mencari Emiten Defensif yang Paten
| Selasa, 14 Oktober 2025 | 04:00 WIB

Mencari Emiten Defensif yang Paten

Dalam ketidakpastian global yang meningkat, investor cenderung memilih saham-saham dengan volatilitas rendah dan fundamental kuat.

INDEKS BERITA