IHSG Hijau Lagi, Ini 10 Saham LQ45 dengan PER Terendah & Tertinggi (15/7)

Selasa, 16 Juli 2019 | 07:36 WIB
IHSG Hijau Lagi, Ini 10 Saham LQ45 dengan PER Terendah & Tertinggi (15/7)
[]
Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hijau, berikut daftar 10 saham LQ45 dengan price earning ratio (PER) terendah dan tertinggi, setelah penutupan perdagangan 15 Juli 2019.

Meski IHSG merah, selalu ada peluang di bursa saham. Secara umum ada anggapan bahwa semakin kecil PER saham, semakin murah saham itu dibanding saham-saham dalam sektor sejenis. Sebaliknya, semakin tinggi PER suatu saham, secara relatif semakin mahal pula saham tersebut dibanding saham lain dalam sektor yang sama.

Tonton Video: IHSG Masih Bisa Mendaki hingga Akhir Tahun

Namun, tentu saja, masih banyak faktor lain yang patut diperhitungkan selain PER sebelum seorang investor mengambil keputusan investasi.

10 Saham LQ45 dengan PER Terendah
Kode Harga (12/7) Harga (15/7) PBV PER
SRIL 340 340 0,9 4,36
ADRO 1.280 1.275 0,65 6,01
PTBA 2.840 2.840 1,86 7,19
UNTR 27.850 28.025 1,75 8,56
ITMG 17.250 17.425 1,62 8,7
ELSA 370 372 0,8 8,86
BBTN 2.430 2.470 1,07 9,05
MEDC 835 820 0,72 9,11
MNCN 1.405 1.450 1,88 9,48
WSBP 416 428 1,38 9,73
         
10 Saham LQ45 dengan PER Tertinggi
Kode Harga (12/7) Harga (15/7) PBV PER
BRPT 3.660 3.600 1,65 189,47
EXCL 2.860 2.930 1,7 139,52
TPIA 4.800 4.830 3,38 87,82
SMGR 12.400 12.500 2,18 69,06
INTP 21.525 21.700 3,38 50,35
UNVR 44.775 44.450 37,42 48,47
ERAA 1.975 1.980 1,29 33,56
BBCA 30.050 30.525 4,74 31,05
ANTM 845 880 1,06 30,34
KLBF 1.370 1.460 4,32 28,63

Sumber: RTI

Untuk mendapatkan data rutin seperti ini, Anda bisa mengakses langsung Pusat Data KONTAN- Market

Disclaimer: Informasi ini bukan dimaksudkan sebagai rekomendasi, melainkan bertujuan edukasi semata. Investasi/trading saham merupakan investasi/trading berisiko yang menuntut keahlian analisis fundamental maupun teknikal. Segala risiko yang timbul berkaitan dengan penggunaan informasi ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab investor/trader sendiri.

Baca Juga: IHSG mendaki, timbang 10 saham dengan frekuensi transaksi tertinggi, Senin (15/7)

Bagikan

Berita Terbaru

Rupiah Masih Sulit Manfaatkan Pelemahan Dolar AS
| Rabu, 31 Desember 2025 | 06:45 WIB

Rupiah Masih Sulit Manfaatkan Pelemahan Dolar AS

Berdasarkan Bloomberg, indeks dolar AS di level 98,13 pada Selasa (30/12). Padahal pada periode sama di 2024, indeks dolar berasa di 108,13. 

Merger Tak Ganggu Nasib Karyawan
| Rabu, 31 Desember 2025 | 06:38 WIB

Merger Tak Ganggu Nasib Karyawan

Pertamina mengintegrasikan entitas ke dalam tiga subholding: Commercial and Trading, Refining & Petrochemical serta Integrated Marine Logistics.

Kepatuhan Pajak Jadi Syarat Persetujuan Rencana Bisnis
| Rabu, 31 Desember 2025 | 06:35 WIB

Kepatuhan Pajak Jadi Syarat Persetujuan Rencana Bisnis

APBI menyebut tax clearance memberikan kepastian bagi pelaku usaha pertambangan batubara dalam berusaha

Keran Impor Komoditas Pangan Kembali Dibuka
| Rabu, 31 Desember 2025 | 06:29 WIB

Keran Impor Komoditas Pangan Kembali Dibuka

APTRI meminta jangan ada celah bagi oknum untuk mengubah status gula tersebut menjadi gula konsumsi.     

Cipta Selera Murni (CSMI) Mengembangkan Produk NWS Chicken
| Rabu, 31 Desember 2025 | 06:00 WIB

Cipta Selera Murni (CSMI) Mengembangkan Produk NWS Chicken

CSMI menghadirkan merek NWS Chicken untuk menggantikan merek Texas Chicken.yang sudah hadir sebelumnya.

Tekanan Konsolidasi Pasar Menara bagi Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)
| Rabu, 31 Desember 2025 | 06:00 WIB

Tekanan Konsolidasi Pasar Menara bagi Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)

PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) fokus diversifikasi segmen non menara sebagai mesin pertumbuhan baru 

Harga Komoditas Energi Masih Akan Tertekan di 2026
| Rabu, 31 Desember 2025 | 05:30 WIB

Harga Komoditas Energi Masih Akan Tertekan di 2026

Kondisi pasokan berlebih alias oversupply dan faktor cuaca, menyebabkan harga komoditas energi global relatif tertekan di 2025.

Industri Elektronik Membutuhkan Peta Jalan
| Rabu, 31 Desember 2025 | 05:20 WIB

Industri Elektronik Membutuhkan Peta Jalan

Pasar domestik punya peluang di segmen downstream (hilir), seperti assembly & testing, modul elektronik, dan produk akhir berbasis semikonduktor.

Dana Asing Rp 17,34 Triliun Hengkang Dari Bursa Selama Tahun 2025
| Rabu, 31 Desember 2025 | 05:15 WIB

Dana Asing Rp 17,34 Triliun Hengkang Dari Bursa Selama Tahun 2025

Menakar prospek dana asing di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan strategi investasi saham pada tahun 2026.

Likuiditas Dorong Kinerja Bursa Domestik Sepanjang 2025 Ngegas
| Rabu, 31 Desember 2025 | 05:05 WIB

Likuiditas Dorong Kinerja Bursa Domestik Sepanjang 2025 Ngegas

Rata-rata nilai transaksi harian di Bursa Efek Indonesia (BEI) naik lebih dari 40% hingga akhir perdagangan 2025.

INDEKS BERITA

Terpopuler