Ketegangan Dagang AS-China Menguat Bikin IHSG Hari Ini Melemah 0,17%

Rabu, 09 Oktober 2019 | 21:05 WIB
Ketegangan Dagang AS-China Menguat Bikin IHSG Hari Ini Melemah 0,17%
[ILUSTRASI. Papan elektronik pergerakan saham di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. ]
Reporter: Wahyu Tri Rahmawati, Yudho Winarto | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hanya menguat sehari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah pada perdagangan pertengahan pekan ini. IHSG hari ini (9/10) turun 10,44 poin atau 0,17% ke 6.029,16 pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pelemahan IHSG hari ini sesuai prediksi Analis MNC Sekuritas Edwin Sebayang. "Bursa Asia yang melemah Rabu pagi memperberat gerak langkah IHSG," tulisnya dalam Early BIRD Fundamental Perspective, Rabu (9/10).

Pemberat indeks lainnya adalah, ketegangan perdagangan antara China dan Amerika Serikat (AS) yang meningkat, padahal menjelang pembicaraan tingkat tinggi kedua negara.

Baca Juga: IHSG turun tipis pada akhir perdagangan Rabu (9/10)

Enam sektor turun bersama dengan IHSG. Penurunan terbesar terjadi pada saham-saham sektor barang konsumen, yakni 1,07%. Sektor aneka industri melemah 0,94% dan sektor manufaktur turun 0,84%.

Kenaikan empat sektor tak mampu mengangkat IHSG ke area positif. Sektor perkebunan hari ini menguat 1,67%, sektor tambang naik 0,92%, sektor infrastruktur naik 0,60%, serta sektor perdagangan dan jasa naik 0,16%.

Total volume transaksi bursa mencapai 15,77 miliar saham, dengan nilai transaksi sebesar Rp 7,76 triliun. Kenaikan harga terjadi pada 201 saham. Ada 189 saham yang turun harga dan 150 saham bergerak mendatar.

Top losers LQ45 adalah:

  • PT Barito Pacific Tbk (BRPT) -4,81%
  • PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) -3,23%
  • PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk (BTPS) -2,56%

Top gainers LQ45 terdiri dari:

  • PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) 6,45%
  • PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) 4,44%
  • PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) 3,16%

Baca Juga: IHSG bergerak liar di tengah bayang-bayang pelemahan pasar global, Rabu (9/10)

Investor asing mencatat penjualan bersih Rp 85,08 miliar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 51,4 miliar, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp 36,4 miliar, dan PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) Rp 31,8 miliar.

Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 98.8 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 87,9 miliar, dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Rp 23,2 miliar.

Bagikan

Berita Terbaru

Demi Geothermal, Kemenhut Rayu UNESCO Lepas Sebagian Hutan Warisan Dunia di Sumatra
| Rabu, 17 September 2025 | 20:32 WIB

Demi Geothermal, Kemenhut Rayu UNESCO Lepas Sebagian Hutan Warisan Dunia di Sumatra

Sejumlah perusahaan besar memiliki proyek panas bumi di sekitar taman nasional yang menjadi warisan dunia Unesco.

Masih Naik Kendati Masuk UMA, Ini Prospek Saham Dwi Guna Laksana (DWGL)
| Rabu, 17 September 2025 | 19:35 WIB

Masih Naik Kendati Masuk UMA, Ini Prospek Saham Dwi Guna Laksana (DWGL)

Pada semester I-2025, penjualan DWGL meng.alami peningkatan 4,58% dari Rp 1,66 triliun menjadi Rp 1,74 triliun

Prospek Saham HMSP Bergantung Pada Revisi Tarif Cukai yang Lebih Rendah
| Rabu, 17 September 2025 | 18:59 WIB

Prospek Saham HMSP Bergantung Pada Revisi Tarif Cukai yang Lebih Rendah

Pada 2024, penerimaan negara dari cukai mencapai Rp 217 triliun, dengan 95% di antaranya berasal dari cukai rokok.

Biar Masalah Uang Tak Menjadi Sumber Kecemasan
| Rabu, 17 September 2025 | 18:07 WIB

Biar Masalah Uang Tak Menjadi Sumber Kecemasan

Kondisi pengeluaran yang lebih besar dari pemasukan, bisa memicu stres finansial. Simak upaya untuk mencegahnya!

Menguji Taji Bitcoin cs Hadapi September Effect & Suku Bunga The Fed
| Rabu, 17 September 2025 | 18:03 WIB

Menguji Taji Bitcoin cs Hadapi September Effect & Suku Bunga The Fed

Bulan ini, pasar aset kripto menghadapi ujian September Effect dan agenda suku bunga The Fed. Bagaimana strategi investor?

Presiden Prabowo Subianto Kembali Reshuffle, Ada Menpora dan Menkopolkam Baru
| Rabu, 17 September 2025 | 15:43 WIB

Presiden Prabowo Subianto Kembali Reshuffle, Ada Menpora dan Menkopolkam Baru

Prabowo melantik Djamari Caniago resmi dilantik sebagai Menkopolkam dan Erick Thohir sebagai Menpora

BI Rate Turun 5 Kali Hingga September 2025 Demi Menopang Pertumbuhan Ekonomi
| Rabu, 17 September 2025 | 15:19 WIB

BI Rate Turun 5 Kali Hingga September 2025 Demi Menopang Pertumbuhan Ekonomi

BI memangkas suku bunga acuan atau BI-Rate sebesar 25 basis poin (Bps) menjadi 4,75% pada RDG yang digelar pada 16-17 September 2025.

BUVA Bakal Rights Issue Buat Ekspansi, Happy Hapsoro Profit Taking Rp 100 Miliar
| Rabu, 17 September 2025 | 13:00 WIB

BUVA Bakal Rights Issue Buat Ekspansi, Happy Hapsoro Profit Taking Rp 100 Miliar

Dalam waktu dekat, BUVA akan melaksanakan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) alias rights issue.

Arah IHSG Hari Ini Rabu (17/9) Masih Menanti Keputusan BI dan The Fed
| Rabu, 17 September 2025 | 07:51 WIB

Arah IHSG Hari Ini Rabu (17/9) Masih Menanti Keputusan BI dan The Fed

Investor menanti hasil keputusan Rapat Dewan Gubernur BI mengenai suku bunga acuan. Harap-harap cemas ini berbarengan arah suku bunga The Fed.

IPO Merdeka Gold (EMAS) Berpotensi Meraup Dana Rp 4,65 Triliun
| Rabu, 17 September 2025 | 07:44 WIB

IPO Merdeka Gold (EMAS) Berpotensi Meraup Dana Rp 4,65 Triliun

PT Merdeka Gold Resources Tbk (EMAS) mematok harga initial public offering (IPO) di Rp 2.880 per saham.

INDEKS BERITA

Terpopuler