ILUSTRASI. Laju inflasi dan kenaikan suku bunga bank masih akan menurunkan kinerja emiten saham properti ke depan./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/9/11/2017.
Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Dikky Setiawan
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Bisnis properti sepanjang paruh pertama tahun ini masih dibayangi oleh sejumlah sentimen negatif. Efek negatif tekanan lonjakan inflasi dan laju kenaikan suku bunga bank juga bakal berlanjut hingga akhir tahun ini yang membayangi kinerja emiten saham properti.
Secara umum, tekanan dari efek negatif laju inflasi dan suku bunga itu sudah tergambar pada kinerja sejumlah emiten saham properti. PT Intiland Development Tbk (DILD), misalnya.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
