Lanjutkan Proyek Meikarta, Lippo Cikarang (LPCK) Kucurkan Pinjaman US$ 200 juta

Senin, 01 Juli 2019 | 10:09 WIB
Lanjutkan Proyek Meikarta, Lippo Cikarang (LPCK) Kucurkan Pinjaman US$ 200 juta
[]
Reporter: Tedy Gumilar | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ambisi PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) mengembangkan Meikarta belum padam. Demi melanjutkan megaproyek properti terbesar dalam sejarah Grup Lippo, emiten itu menggelontorkan pinjaman minimal US$ 200 juta.

Fasilitas pinjaman itu dikucurkan kepada PT Mahkota Sentosa Utama (MSU). LPCK memiliki 49,72% saham MSU secara tidak langsung melalui PT Megakreasi Cikarang Permai (MKCP). Perjanjian antara LPCK dan MSU sudah ditandatangani pada 27 Juni 2019.

Nilai fasilitas pinjaman yang disediakan Lippo Cikarang kepada cucu usahanya itu minimal US$ 200 juta hingga maksimal US$ 208 juta. Atau maksimum hingga 39,38% dari ekuitas Perseroan berdasarkan laporan keuangan LPCK per tanggal 31 Desember 2018 yang sebesar Rp 7,53 triliun.

Sumbernya berasal dari Penawaran Umum Terbatas (PUT) I kepada Para Pemegang lewat penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD). Dari hajatan tersebut, LPCK diperkirakan bisa meraup dana US$ 200 juta hingga US$ 208 juta. 

Berdasar keterbukaan informasi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia, fasilitas pinjaman yang disediakan LPCK berjangka waktu 60 bulan. Pinjaman itu berbunga tetap dengan tingkat bunga 10% per tahun.

Terkait dengan rights issue LPCK, cum date di pasar reguler dan negosiasi sudah berlangsung pada 21 Juni 2019. Distribusi HMETD sudah dilakukan pada 26 Juni 2019. Sementara periode pelaksanaan HMETD dimulai pada 27 Juni 2019 hingga 3 Juli 2019.

Berdasar catatan KONTAN, tahun ini LPCK menargetkan marketing sales sebesar Rp 1 triliun. Sedikit lebih rendah dari realisasi marketing sales pada 2018 yang sebesar Rp 1,04 triliun.

Bagikan

Berita Terbaru

BEI Menggelar Pubex Live 2025 Mulai 8-12 September, 44 Emiten Ikut Berpartisipasi
| Selasa, 09 September 2025 | 08:54 WIB

BEI Menggelar Pubex Live 2025 Mulai 8-12 September, 44 Emiten Ikut Berpartisipasi

Ada 44 perusahaan tercatat yang siap memaparkan kinerja dan rencana perusahaan ke depan agar investor mengenal kondisi terkini emiten.

Jumlah IPO Minim, Bisnis Perusahaan Sekuritas Ikut Lesu
| Selasa, 09 September 2025 | 08:40 WIB

Jumlah IPO Minim, Bisnis Perusahaan Sekuritas Ikut Lesu

Perusahaan mau IPO itu  tidak mudah. Mereka harus lihat momentum. Bukan hanya hari ini membutuhkan dana, lalu gelar IPO dan langsung mendapat dana

Cari Tambahan Modal, Bumi Resources (BUMI) Tawarkan Obligasi Rp 721,61 Miliar
| Selasa, 09 September 2025 | 08:40 WIB

Cari Tambahan Modal, Bumi Resources (BUMI) Tawarkan Obligasi Rp 721,61 Miliar

Obligasi terbagi dua seri. Seri A bertenor tiga tahun senilai Rp 149,33 miliar dan Seri B bertenor lima tahun Rp 572,28 miliar.​

Nusantara Infrastructure (META) Siap Garap Proyek Jalan Tol Cikunir-Ulujami
| Selasa, 09 September 2025 | 08:35 WIB

Nusantara Infrastructure (META) Siap Garap Proyek Jalan Tol Cikunir-Ulujami

Anak usaha META PT Jakarta Metro Eskpressway (JKTMetro) merupakan pemegang konsesi Jalan Tol JORR Elevated Ruas Cikunir-Ulujami.

Mayoritas Dana IPO EMAS Masuk ke Kantong MDKA, Cek yang Perlu Jadi Perhatian Investor
| Selasa, 09 September 2025 | 08:31 WIB

Mayoritas Dana IPO EMAS Masuk ke Kantong MDKA, Cek yang Perlu Jadi Perhatian Investor

Valuasi harga saham IPO PT Merdeka Gold Resources Tbk (EMAS) lebih premium ketimbang emiten pertambangan emas eksisting.

Tambah Modal, Emiten Menggelar Rights Issue dan Private Placement
| Selasa, 09 September 2025 | 08:23 WIB

Tambah Modal, Emiten Menggelar Rights Issue dan Private Placement

Pendanaan lewat pasar modal dengan skema private placement maupun right issue, umumnya dinilai berdampak positif bagi emiten.

Samator Indo Gas (AGII) Genjot Pelanggan Gas Medis dan Industri
| Selasa, 09 September 2025 | 08:20 WIB

Samator Indo Gas (AGII) Genjot Pelanggan Gas Medis dan Industri

AGII menyiapkan strategi utama, yakni memperluas pangsa pasar ritel melalui akuisisi pelanggan baru serta ekspansi jaringan filling station.

Banyak Tantangan, Surya Semesta Internusa (SSIA) Menurunkan Proyeksi Kinerja
| Selasa, 09 September 2025 | 08:16 WIB

Banyak Tantangan, Surya Semesta Internusa (SSIA) Menurunkan Proyeksi Kinerja

Proyeksi penurunan laba  PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) disebabkan sebagian backlog dari penjualan lahan baru akan diakui pada awal 2026.

Ekspor Kelapa Bulat Mengancam Kelangsungan Industri
| Selasa, 09 September 2025 | 08:10 WIB

Ekspor Kelapa Bulat Mengancam Kelangsungan Industri

Kenaikan produksi saat ini lebih banyak dijual dalam bentuk raw material ke luar negeri, terutama ke China.

Pelapak Daring Menadah Berkah Momen Harbolnas
| Selasa, 09 September 2025 | 08:00 WIB

Pelapak Daring Menadah Berkah Momen Harbolnas

Perhelatan tahunan ini diharapkan tidak hanya menjadi pesta diskon belanja online, tetapi juga momentum penguatan ekonomi digital nasional.

INDEKS BERITA

Terpopuler