Berita Market

Lolos dari Jerat Pailit, Begini Agenda Bisnis Garuda Indonesia (GIAA) Selanjutnya

Sabtu, 18 Juni 2022 | 06:08 WIB
Lolos dari Jerat Pailit, Begini Agenda Bisnis Garuda Indonesia (GIAA) Selanjutnya

ILUSTRASI. Garuda Indonesia secara berkelanjutan terus memperkuat komitmennya dalam mendukung pengembangan sektor UMKM dan produk dalam negeri dimana salah satunya diwujudkan melalui peluncuran livery branding logo Bangga Buatan Indonesia.

Reporter: Herry Prasetyo, Vina Elvira | Editor: Sandy Baskoro

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) lolos dari ancaman jerat pailit menyusul proposal perdamaian telah disetujui 97,46% dari total 365 kreditur yang hadir dalam voting Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) Garuda Indonesia, Sabtu (17/6). Persetujuan kreditur terhadap skema restrukturisasi ini diharapkan menjadi titik balik bagi Garuda untuk memperbaiki kinerjanya.

Berdasarkan daftar piutang tetap (DPT) final yang dirilis oleh Tim Pengurus PKPU Garuda per 14 Juni, jumlah utang maskapai udara plat merah ini sebesar Rp 142,42 triliun yang berasal dari 501 kreditur. Perinciannya, 23 kreditur preferen dengan nilai tagihan Rp 3,96 triliun, 123 kreditur lessor dengan nilai tagihan sebesar Rp 104,37 triliun, dan 355 kreditur non-lessor dengan nilai tagihan sebesar Rp 34,09 triliun.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru