Mantan CEO Mundur dari Dewan, TIM Bebas Tunjuk CEO Baru

Sabtu, 18 Desember 2021 | 10:30 WIB
Mantan CEO Mundur dari Dewan, TIM Bebas Tunjuk CEO Baru
[]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - MILAN. Telecom Italia (TIM) pada Jumat (17/12) mengumumkan pengunduran diri Luigi Gubitosi dari dewan perusahaan. Pengunduran diri mantan Chief Executive Officer (CEO) yang berlaku efektif sesegera mungkin, menghilangkan rintangan TIM dalam menunjuk penggantinya.

Dalam kesepakatan dengan Gubitosi, TIM menyediakan paket pesangon senilai 6,9 juta euro, atau setara Rp 111,6 miliar yang akan diselesaikan pada 3 Januari, demikian pernyataan tertulis perusahaan.

Gubitosi berhenti dari perannya sebagai CEO bulan lalu setelah mendapat tekanan dari investor terbesar TIM, Vivendi. Ia kehilangan kepercayaan mayoritas anggota dewan, menyusul serangkaian peringatan keuntungan.

Baca Juga: Masih Minati Raksasa Telekomunikasi Italia, KKR Tidak Pasang Tenggat Waktu

Tetapi Gubitosi tidak mundur sebagai direktur dewan, hingga mencegah TIM menunjuk CEO yang baru.

Krisis di ruang rapat dewan eksekutif telah menghambat grup itu menanggapi tawaran pengambilalihan senilai US$ 37 miliar yang diajukan oleh pengelola dana asal Amerika Serikat, KKR.

KKR belum mendapatkan akses memeriksa data TIM. Akses ini merupakan syarat KKR sebelum mengajukan penawaran resmi.

TIM, grup telekomunikasi terbesar keenam di Eropa, mengatakan bahwa penilaian menyeluruh terhadap ketentuan kesepakatan sedang dibuat, bersama dengan tinjauan alternatif strategis, untuk memutuskan apakah akan memberikan KKR akses ke data.

Baca Juga: Berseberangan dengan Investor Terbesar, CEO TIM Mengundurkan Diri

Bulan lalu, TIM menunjuk Pietro Labriola, pimpinan di Brasil, unit bisnisnya yang paling berharga, sebagai General Manager. Sumber Reuters menyebut, Labriola akan ditunjuk sebagai CEO, begitu kursi di dewan tersedia.

Tetapi sumber yang mengetahui proses tersebut mengatakan ada pandangan berbeda di dewan mengenai siapa yang akan menjadi kandidat terbaik untuk memastikan kepemimpinan yang stabil dalam jangka panjang. Headhunter telah menyusun daftar kandidat untuk pekerjaan CEO, kata sumber tersebut.

Tidak jelas kapan TIM akan menunjuk pengganti Gubitosi. Ada sumber yang mengatakan itu akan terjadi "segera," sedang sumber yang lain mengatakan itu akan memakan waktu lebih lama.

 

Bagikan

Berita Terbaru

Klaim Purbaya Tak Terbukti, Korporasi Tahan Ekspansi, Rupiah Anjlok 7 Hari Beruntun
| Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13 WIB

Klaim Purbaya Tak Terbukti, Korporasi Tahan Ekspansi, Rupiah Anjlok 7 Hari Beruntun

Korporasi masih wait and see dan mereka mash punya simpanan internal atau dana internal. Rumah tangga juga menahan diri mengambl kredit konsumsi.

Pasca Rights Issue Saham PANI Malah Longsor ke Fase Downtrend, Masih Layak Dilirik?
| Rabu, 24 Desember 2025 | 08:46 WIB

Pasca Rights Issue Saham PANI Malah Longsor ke Fase Downtrend, Masih Layak Dilirik?

Meningkatnya porsi saham publik pasca-rights issue membuka lebar peluang PANI untuk masuk ke indeks global bergengsi seperti MSCI.

Mengejar Dividen Saham BMRI dan BBRI: Peluang Cuan atau Sekadar Jebakan?
| Rabu, 24 Desember 2025 | 08:28 WIB

Mengejar Dividen Saham BMRI dan BBRI: Peluang Cuan atau Sekadar Jebakan?

Analisis mendalam prospek saham BMRI dan BBRI di tengah pembagian dividen. Prediksi penguatan di 2026 didukung fundamental solid.

Tahun Depan Harga Komoditas Energi Diramal Masih Sideways
| Rabu, 24 Desember 2025 | 08:25 WIB

Tahun Depan Harga Komoditas Energi Diramal Masih Sideways

Memasuki tahun 2026, pasar energi diprediksi akan berada dalam fase moderasi dan stabilisasi, harga minyak mentah cenderung tetap sideways.

Rupiah Nyungsep dan Bayang-Bayang Profit Taking, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini
| Rabu, 24 Desember 2025 | 08:20 WIB

Rupiah Nyungsep dan Bayang-Bayang Profit Taking, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini

Risiko lanjutan aksi profit taking masih membayangi pergerakan indeks. Ditambah kurs rupiah melemah, menjebol level Rp 16.700 sejak pekan lalu. ​

IHSG Berpeluang Melemah Jelang Libur Natal
| Rabu, 24 Desember 2025 | 08:15 WIB

IHSG Berpeluang Melemah Jelang Libur Natal

Pemicu pelemahan IHSG adalah tekanan pada saham-saham berkapitalisasi pasar besar dan aksi ambil untung (profit taking) investor.

SSIA Bisa Lebih Stabil Tahun Depan
| Rabu, 24 Desember 2025 | 08:10 WIB

SSIA Bisa Lebih Stabil Tahun Depan

Ruang pemulihan kinerja PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) mulai terbuka, ditopang pengakuan awal penjualan lahan Subang Smartpolitan, 

Peta Bank Syariah 2026 Berubah, Cek Rekomendasi Saham BRIS & BTPS Pasca Hadirnya BSN
| Rabu, 24 Desember 2025 | 07:59 WIB

Peta Bank Syariah 2026 Berubah, Cek Rekomendasi Saham BRIS & BTPS Pasca Hadirnya BSN

Bank Syariah Nasional langsung merangsek ke posisi dua dari sisi aset dan membawa DNA pembiayaan properti.

Pesta Pora Asing di Saham BUMI, Blackrock hingga Vanguard Ramai-Ramai Serok Barang
| Rabu, 24 Desember 2025 | 07:34 WIB

Pesta Pora Asing di Saham BUMI, Blackrock hingga Vanguard Ramai-Ramai Serok Barang

Investor institusi global seperti Blackrock dan Vanguard mengakumulasi saham BUMI. Simak rekomendasi analis dan target harga terbarunya.

Sederet Tantangan Industri Manufaktur pada 2026
| Rabu, 24 Desember 2025 | 07:20 WIB

Sederet Tantangan Industri Manufaktur pada 2026

Kadin melihat sektor manufaktur tetap menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia pada tahun 2026,

INDEKS BERITA

Terpopuler