Mantap! Dana Asing Masuk Bikin Rupiah Menguat

Sabtu, 30 Mei 2020 | 06:55 WIB
Mantap! Dana Asing Masuk Bikin Rupiah Menguat
[ILUSTRASI. Pegawai money changer menghitung pecahan 100 dolar US di Jakarta, Selasa (19/5). KONTAN/Carolus Agus Waluyo]
Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) kembali menguat di pengujung pekan ini.

Kurs rupiah di pasar spot menguat 0,71% ke Rp 14.610 per dollar AS.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Anak Usaha DOID Menawarkan Sukuk Ijarah Senilai Rp 2 Triliun
| Selasa, 25 Februari 2025 | 07:43 WIB

Anak Usaha DOID Menawarkan Sukuk Ijarah Senilai Rp 2 Triliun

Penawaran sukuk ini menandai tonggak sejarah dalam strategi diversifikasi keuangan Grup Delta Dunia.

Penguatan Mata Uang Asia Diyakini Hanya Sementara
| Selasa, 25 Februari 2025 | 07:42 WIB

Penguatan Mata Uang Asia Diyakini Hanya Sementara

 Mayoritas mata uang Asia kembali menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sepekan terakhir. Tapi ini diyakini hanya penguatan sementara

Rupiah Diproyeksi Sulit Bangkit Pada Perdagangan Selasa (25/2)
| Selasa, 25 Februari 2025 | 07:38 WIB

Rupiah Diproyeksi Sulit Bangkit Pada Perdagangan Selasa (25/2)

Saat  ini pelaku pasar wait and see menjelang rilis data PDB dan inflasi personal consumption and expenditure (PCE) AS pekan ini

Kejagung Ungkap Korupsi Impor Minyak RON 90 Rp 193,7 T, Libatkan Pertamina dan KKKS
| Selasa, 25 Februari 2025 | 07:37 WIB

Kejagung Ungkap Korupsi Impor Minyak RON 90 Rp 193,7 T, Libatkan Pertamina dan KKKS

Tim penyidik Kejagung melakukan penahanan terhadap tujuh tersangka selama 20 hari ke depan terhitung sejak 24 Februari 2025.

Permintaan Masih Jadi Persoalan Summarecon Agung Tbk (SMRA) Menggenjot Kinerja
| Selasa, 25 Februari 2025 | 07:35 WIB

Permintaan Masih Jadi Persoalan Summarecon Agung Tbk (SMRA) Menggenjot Kinerja

PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) masih dapat mengandalkan pendapatan berulang yang diproyeksi tetap tumbuh positif

Sukatani dan Keresahan Publik
| Selasa, 25 Februari 2025 | 07:30 WIB

Sukatani dan Keresahan Publik

Lagu Bayar, Bayar, Bayar dari bank punk Sukatani menunjukan fenomena sosial yang tengah terjadi di masyarakat saat ini. 

Pupuk Indonesia Manfaatkan Teknologi Salurkan Pupuk Bersubsidi & Dorong Produktivitas
| Selasa, 25 Februari 2025 | 07:14 WIB

Pupuk Indonesia Manfaatkan Teknologi Salurkan Pupuk Bersubsidi & Dorong Produktivitas

PT Pupuk Indonesia (Persero) menargetkan produksi pupuk sebesar 12,60 juta ton dan total volume penjualan sebanyak 14,23 juta ton pada tahun 2025.

Sebagian Tol Solo - Yogya Berfungsi di Mudik Lebaran Tahun ini
| Selasa, 25 Februari 2025 | 07:05 WIB

Sebagian Tol Solo - Yogya Berfungsi di Mudik Lebaran Tahun ini

Keputusan ini diambil untuk mengurai kemacetan di ruas Klaten-Prambanan yang selama ini menjadi titik krusial pada musim liburan.

Harga Energi Stabil, ESSA Mulai Ekspansi Usaha
| Selasa, 25 Februari 2025 | 07:00 WIB

Harga Energi Stabil, ESSA Mulai Ekspansi Usaha

PT Essa Industries Indonesia (ESSA) mencatatkan pertumbuhan laba pada tahun lalu meskipun mengalami penurunan pendapatan. 

Evaluasi Nasib Pekerja hingga Moratorium
| Selasa, 25 Februari 2025 | 06:58 WIB

Evaluasi Nasib Pekerja hingga Moratorium

Wamen ESDM, Yuliot Tanjung mengatakan, jika terjadi hal yang tidak diinginkan, maka GNI harus menyelesaikan kewajibannya kepada ke pekerja.

INDEKS BERITA

Terpopuler