Meng Terbang Pulang, China Bebaskan Dua Warga Kanada

Sabtu, 25 September 2021 | 09:55 WIB
Meng Terbang Pulang, China Bebaskan Dua Warga Kanada
[ILUSTRASI. Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau memakai masker pelindung saat tur kampanye pemilihan di Mississauga, Ontario, Kanada, Jumat (3/9/2021). REUTERS/Carlos Osorio]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - OTTAWA/WASHINGTON. Chief Financial Officer (CFO) sekaligus putri pendiri Huawei, Meng Wanzhou, Jumat (24/9) malam waktu Kanada atau Sabtu pagi WIB, terbang pulang ke China. Meng bergegas kembali ke negeri asalnya, setelah mencapai kesepakatan dengan kejaksaan Amerika Serikat (AS) untuk mengakhiri kasus penipuan bank yang dihadapinya. 

Drama penahanan Meng selama hampir tiga tahun telah menjadi sumber utama perselisihan dalam hubungan yang semakin sulit antara Beijing dan Washington. Pejabat pemerintahan China mengisyaratkan bahwa kasus tersebut perlu dihentikan untuk membantu mengakhiri kebuntuan diplomatic di antara negerinya dan AS.

Dalam beberapa jam setelah kesepakatan Meng dan pihak berwenang di AS, dua warga Kanada yang ditangkap tak lama setelah Meng ditahan pada Desember 2018 dibebaskan dari penjara China. Mereka kini dalam perjalanan kembali ke Kanada. Beijing telah membantah bahwa penangkapan mereka terkait.

Baca Juga: CFO Huawei capai kesepakatan dengan AS atas tuduhan penipuan, akan kembali ke China

Dua warga negara Kanada yang ditahan China selama lebih dari 1.000 hari akhirnya bebas. Keduanya telah meninggalkan wilayah udara China dan akan tiba kembali di Kanada pada Sabtu pagi, demikian pernyataan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau ke wartawan, Jumat (25/9).

Michael Kovrig dan Michael Spavor ditangkap pada Desember 2018, tak lama setelah polisi Vancouver menangkap Chief Financial Officer Huawei Technologies Co Ltd Meng Wanzhou berdasarkan surat perintah AS. Sesaat sebelum Trudeau berbicara, media Kanada melaporkan bahwa Meng telah terbang kembali ke China, setelah mencapai kesepakatan penundaan penuntutan dengan pihak berwenang AS.

“Dua belas menit yang lalu Michael Kovrig dan Michael Spavor meninggalkan wilayah udara China dalam perjalanan pulang," kata Trudeau kepada wartawan dalam sambutan singkatnya.

Baca Juga: Negara dalam Quad akan sepakati rantai pasokan yang aman untuk semikonduktor

“Kedua pria ini telah melalui situasi yang sangat sulit, tetapi ini menginspirasi dan merupakan kabar baik bagi kita semua bahwa mereka sedang dalam perjalanan pulang ke keluarga mereka.”

Meskipun Beijing bersikeras bahwa kedua kasus itu tidak terkait, pemerintah Liberal Trudeau menuduh China melakukan diplomasi sandera. Trudeau tidak ditanya apakah kedua negara telah mencapai kesepakatan bilateral.

“Saya ingin berterima kasih kepada sekutu dan mitra kami di seluruh dunia dalam komunitas internasional yang telah berdiri teguh dalam solidaritas dengan Kanada dan dengan dua orang Kanada ini,” katanya.

Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken menyatakan negerinya menyambut keputusan China membebaskan dua warga negara Kanada. 

Pemerintah AS selama ini menyatakan, menyadari Beijing mengaitkan penahanan dua warga Kanada dengan kasus Meng. Namun Washington berulang kali menyatakan tidak akan melakukan tawar menawar. 

Selanjutnya: Pengadilan AS Tangguhkan Tuntutan, Putri Pendiri Huawei Bebas Kembali ke Negerinya

 

Bagikan

Berita Terbaru

Bertemu Dubes AS, Menkeu Bahas Tarif dan APBN
| Sabtu, 19 April 2025 | 08:25 WIB

Bertemu Dubes AS, Menkeu Bahas Tarif dan APBN

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati mengadakan pertemuan kehormatan dengan Duta Besar AS untuk Indonesia H.E. Kamala Shirin Lakhdhir

Profit 34,87% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Bergeming (19 April 2025)
| Sabtu, 19 April 2025 | 08:22 WIB

Profit 34,87% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Bergeming (19 April 2025)

Harga emas Antam hari ini (18 April 2025) 1 gram Rp 1.965.000. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 34,87% jika menjual hari ini.

Satgas Deregulasi Permudah Ekspor Impor
| Sabtu, 19 April 2025 | 08:11 WIB

Satgas Deregulasi Permudah Ekspor Impor

Pemerintah mengumumkan untuk membentuk Satgas Deregulasi untuk menyederhanakan beragam regulasi yang dinilai menyulitkan investasi di Tanah Air

Perlu Mitigasi Mengelola Utang Luar Negeri
| Sabtu, 19 April 2025 | 08:06 WIB

Perlu Mitigasi Mengelola Utang Luar Negeri

Bank Indonesia (BI) mencatat posisi utang luar negeri RI pada akhir Februari mencapai US$ 427,16 miliar

Buyung Poetra Sembada (HOKI) Ingin Terlibat Program Pangan dari Pemerintah
| Sabtu, 19 April 2025 | 06:30 WIB

Buyung Poetra Sembada (HOKI) Ingin Terlibat Program Pangan dari Pemerintah

HOKI melihat program swasembada pangan dan MBG akan membawa dampak positif bagi kualitas kesehatan masyarakat Indonesia.

Jangan Latah Beli Emas
| Sabtu, 19 April 2025 | 06:15 WIB

Jangan Latah Beli Emas

Lebih bijak jika membeli emas untuk tujuan menabung antisipasi gejolak global yang kian tidak menentu. 

Kebijakan Ekonomi di Era BANI
| Sabtu, 19 April 2025 | 06:05 WIB

Kebijakan Ekonomi di Era BANI

Pemerintah tidak perlu malu hentikan program makan bergizi gratis (MBG) demi program ekonomi padat karya.

Bisnis Emiten Baru Medela Potentia Sebagai Distributor Kebutuhan Kesehatan
| Sabtu, 19 April 2025 | 06:00 WIB

Bisnis Emiten Baru Medela Potentia Sebagai Distributor Kebutuhan Kesehatan

Mengintip profil dan strategi bisnis PT Medela Potentia Tbk (MDLA) sebagai pendatang baru di Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Sampoerna Agro (SGRO) Mematok Produksi TBS Naik 5% Tahun Ini
| Sabtu, 19 April 2025 | 05:20 WIB

Sampoerna Agro (SGRO) Mematok Produksi TBS Naik 5% Tahun Ini

Memperkirakan, produksi TBS awal tahun 2025 akan lebih baik dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya

Inilah Pilihan Safe Haven yang Tersisa Saat Ini
| Sabtu, 19 April 2025 | 05:00 WIB

Inilah Pilihan Safe Haven yang Tersisa Saat Ini

Harga komoditas emas tak terbendung di saat pamor US Treasury dan dolar AS meredup akibat kebijakan tarif Donald Trump

INDEKS BERITA

Terpopuler