Merdeka Copper Mau Rights Issue Rp 3,4 Triliun, Harga Saham MDKA Melesat Pagi Ini

Rabu, 22 Desember 2021 | 10:10 WIB
Merdeka Copper Mau Rights Issue Rp 3,4 Triliun, Harga Saham MDKA Melesat Pagi Ini
[ILUSTRASI. Merdeka Copper (MDKA) akan menggelar rights issue dengan menerbitkan saham baru di harga Rp 2.830 per saham. KONTAN/Carolus Agus Waluyo]
Reporter: Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) pagi ini melesat menyusul rencana perusahaan menggelar rights issue. 

Kemarin, MDKA mengumumkan akan menggelar Penawaran Umum Terbatas (PUT) II dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) alias rights issue. 

Dalam aksi korporasi ini, MDKA akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 1.206.000.000 saham. 

Baca Juga: Multistrada (MASA) Akuisisi Michelin Indonesia Senilai Rp 205 Miliar

Harga pelaksanaan rights issue dipatok sebesar Rp 2.830 per saham. Dengan demikian, nilai penerbitan saham baru ini mencapai Rp 3,4 triliun. 

MDKA akan menggunakan seluruh dana bersih yang diperoleh dari rights issue ini untuk kebutuhan likuiditas umum, belanja modal, dan modal kerja. 

 

 

Aksi korporasi ini ditujukan untuk memperkuat struktur permodalan MDKA sehingga memberikan nilai tambah untuk mendukung kinerja perusahaan. 

Jika pemegang saham tidak melaksanakan HMETD yang dimilikinya, kepemilikan pemegang saham akan terdilusi dengan persentase maksimum sebesar 5%. 

Baca Juga: Emtek (EMTEK) Gelar Private Placement via MESOP Periode Ketiga di Harga Rp 1.791

MDKA akan meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan digelar pada 27 Januari 2022. 

Pada perdagangan pagi ini, harga saham MDKA dibuka di posisi Rp 3.820 per saham. Hingga pukul 10.05 WIB pagi ini, harga saham MDKA sempat menyentuh posisi tertinggi di Rp 3.940 per saham. 

Bagikan

Berita Terbaru

Atasi Darurat Sampah, Danantara Siapkan Dana Investasi Proyek Waste to Energy
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 07:47 WIB

Atasi Darurat Sampah, Danantara Siapkan Dana Investasi Proyek Waste to Energy

Skema pembiayaan proyek waste to energy berasal dari Patriot Bond, kerja sama dengan mitra teknologi, maupun pendanaan swasta lainnya.

Aksi Jual Emiten Kapitalisasi Jumbo Berpotensi Lanjut, Simak Proyeksi IHSG Hari ini
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 07:28 WIB

Aksi Jual Emiten Kapitalisasi Jumbo Berpotensi Lanjut, Simak Proyeksi IHSG Hari ini

Sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini adalah berlanjutnya aksi jual asing terhadap emiten berkapitalisasi pasar jumbo.

Laba Konsolidasi Chandra Asri Pacific (TPIA) Melesat Hingga 236 %
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 07:22 WIB

Laba Konsolidasi Chandra Asri Pacific (TPIA) Melesat Hingga 236 %

Kontributor pertumbuhan laba TPIA, pencatatan keuntungan pembelian  harga rendah akuisisi Aster Chemicals and Energy Pte. Ltd. (Aster) dari Shell.

Penguatan IHSG Bisa Tersandung Pelemahan Rupiah dan Aksi Net Sell Investor Asing
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 07:12 WIB

Penguatan IHSG Bisa Tersandung Pelemahan Rupiah dan Aksi Net Sell Investor Asing

Tapi, risiko yang harus diawasi adalah tekanan pada rupiah, yang melemah sekitar 2% sejak pemangkasan suku bunga terakhir.

Kinerja Bank Besar Belum Kembali Mekar
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:30 WIB

Kinerja Bank Besar Belum Kembali Mekar

Kuartal III-2025 sudah terlewati, namun kinerja bank-bank besar yang sudah dinanti-nanti tampaknya belum mengalami pemulihan berarti. ​

Pendapatan dan Laba Konsolidasi Chandra Asri (TPIA) Terbang Tinggi
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:24 WIB

Pendapatan dan Laba Konsolidasi Chandra Asri (TPIA) Terbang Tinggi

PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) meraup pendapatan bersih (audit) US$ 2,9 miliar pada semester I-2025. Capaian ini naik 236,2% secara tahunan.

Rupiah Masih Akan Dalam Tekanan pada Rabu (1/10)
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:20 WIB

Rupiah Masih Akan Dalam Tekanan pada Rabu (1/10)

Pada Selasa (30/9), rupiah di pasar spot naik 0,09% secara harian ke posisi Rp 16.665 per dolar Amerika Serikat (AS).

Laba Solusi Bangun Indonesia (SMCB) Naik Saat Pendapatan Tercekik
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:17 WIB

Laba Solusi Bangun Indonesia (SMCB) Naik Saat Pendapatan Tercekik

Meski pendapatan anjlok, laba bersih PT Solusi Bangun Indonesia Tbk  (SMCB) melesat 63% (yoy) jadi Rp 266,53 miliar di semester I-2025. 

Dongkrak Pertumbuhan Kinerja, Mayora Indah (MYOR) Memperluas Jaringan Usaha
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:11 WIB

Dongkrak Pertumbuhan Kinerja, Mayora Indah (MYOR) Memperluas Jaringan Usaha

PT Mayora Indah Tbk (MYOR) membidik pertumbuhan penjualan 10% (yoy) jadi Rp 39,7 triliun dan kenaikan laba 0,8% mencapai Rp 3,1 triliun pada 2025.

Strategi Pembangunan ala Mazhab Purbaya
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:10 WIB

Strategi Pembangunan ala Mazhab Purbaya

Strategi pembangunan ala Purbaya tidak bisa berjalan sendirian, diperlukan dukungan dari sektor moneter dan keuangan.

INDEKS BERITA

Terpopuler