Moody's: Pelemahan Dollar AS Mengurangi Biaya Utang Tapi Menekan Profitabilitas

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Laporan terbaru Moody's Investors Service meneliti tentang potensi dampak pelemahan dollar Amerika Serikat (AS) berkepanjangan terhadap utang perusahan di kawasan Asia kecuali Jepang. Perusahaan penerbit surat utang dollar AS bisa menurunkan biaya pembayaran utang. Namun mereka yang berorientasi pada pasar ekspor berpotensi terbebani dari sisi profitablitas.
Deborah Tan, Moody's Assistant Vice President and Analyst berpendapat, pelemahan dollar AS akan mendukung kondisi kredit kawasan dengan cara mengurangi biaya pembayaran utang dalam mata uang greenback. Kondisi itu juga mendorong masuknya arus masuk modal karena aset Asia menjadi relatif lebih menarik.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan