Pergerakan Rupiah Bergantung pada Hasil RDG Bank Indonesia

Selasa, 18 April 2023 | 04:25 WIB
Pergerakan Rupiah Bergantung pada Hasil RDG Bank Indonesia
[]
Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah mengawali pekan ini dengan koreksi. Rencana The Fed yang masih akan menaikkan bunga pada Mei 2023 sedikit menekan rupiah.

Chief Analyst DCFX Futures Lukman Leong mengatakan, pada perdagangan Selasa (18/4), pelaku pasar akan menantikan hasil rapat dewan gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI). BI diperkirakan mempertahankan suku bunga dan diharapkan membuat kebijakan bernada hawkish

Selain itu, beberapa waktu yang lalu International Monetary Fund (IMF) merevisi naik pertumbuhan ekonomi Indonesia. "Ini dapat menguatkan rupiah," ujar Lukman, kemarin.

Baca Juga: Dolar AS Melemah, Emas dan Obligasi Menarik untuk Dilirik

Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, dollar AS kembali menguat karena ada ekspektasi inflasi AS akan kembali naik di April. Ini bisa membuat The Fed menaikkan bunga lebih tinggi. 

Josua memperkirakan, rupiah akan bergerak antara Rp 14.800-Rp 14.900, Selasa (18/4). Prediksi Lukman, rupiah akan bergerak antara Rp 14.700-Rp 14.900.

Kemarin, kurs spot rupiah turun 0,6% ke Rp 14.794. Kurs Jisdor turun 0,73% ke Rp 14.773 per dollar AS.

Baca Juga: Loyo, Rupiah Jisdor Melemah ke Rp 14.773 Per Dolar AS Pada Senin (17/4)
 

Bagikan

Berita Terbaru

Banyak Alternatif Pembayaran, Transaksi Kartu Kredit Bank Tumbuh Lambat
| Sabtu, 15 November 2025 | 04:55 WIB

Banyak Alternatif Pembayaran, Transaksi Kartu Kredit Bank Tumbuh Lambat

Pertumbuhan transaksi kartu kredit BNI merata di berbagai kategori. Mulai dari kebutuhan harian, e-commerce, hingga travel dan lifestyle. 

Garuda Indonesia (GIAA) Disuntik Modal Rp 23,67 Triliun
| Jumat, 14 November 2025 | 07:35 WIB

Garuda Indonesia (GIAA) Disuntik Modal Rp 23,67 Triliun

Langkah strategis ini merupakan bagian dari rangkaian upaya penyehatan dan transformasi kinerja keuangan Garuda Indonesia Group.

IPO Sektor Keuangan Bisa Bawa Sentimen Positif
| Jumat, 14 November 2025 | 07:25 WIB

IPO Sektor Keuangan Bisa Bawa Sentimen Positif

Rencana sejumlah perusahaan sektor keuangan menggelar initial public offering (IPO) bisa membawa angin segar bagi saham sektor keuangan​

 Pasar Keuangan Tak Dalam, Penyebab Duit Orang Tajir Parkir di Luar Negeri
| Jumat, 14 November 2025 | 07:21 WIB

Pasar Keuangan Tak Dalam, Penyebab Duit Orang Tajir Parkir di Luar Negeri

Fenomena warga kaya Indonesia menempatkan dananya di luar negeri tinggi. Kondisi ini pula yang mendorong Himbara mengerek bunga deposito ​USD

Pemerintah Bidik Mobil Nasional Berproduksi 2027
| Jumat, 14 November 2025 | 07:20 WIB

Pemerintah Bidik Mobil Nasional Berproduksi 2027

Kemenperin telah menggelar pertemuan dengan Pindad untuk membahas secara komprehensif mengenai eksekusi program mobil nasional.

Uji Jalan Program B50 Dimulai Bulan Depan
| Jumat, 14 November 2025 | 07:00 WIB

Uji Jalan Program B50 Dimulai Bulan Depan

Rencananya uji jalan program B50 ini akan dimulai pada 3 Desember 2025 secara serentak di enam sektor industri.

Daya Beli Masyarakat Masih Lesu, MIDI Memangkas Target Ekspansi Gerai
| Jumat, 14 November 2025 | 06:57 WIB

Daya Beli Masyarakat Masih Lesu, MIDI Memangkas Target Ekspansi Gerai

MIDI melakukan revisi seiring masih lemahnya daya beli masyarakat di Tanah Air, khususnya di wilayah Jawa.

Lagi, Indikasi Ekonomi Tidak Baik-Baik Saja, Kinerja Emiten Kawasan Industri Layu
| Jumat, 14 November 2025 | 06:48 WIB

Lagi, Indikasi Ekonomi Tidak Baik-Baik Saja, Kinerja Emiten Kawasan Industri Layu

Lemahnya kinerja emiten kawasan industri hingga akhir kuartal III-2025 lantaran loyonya penanaman modal asing (PMA) sembilan bulan tahun ini.

IHSG Masih Rawan Koreksi di Akhir Pekan Ini
| Jumat, 14 November 2025 | 06:44 WIB

IHSG Masih Rawan Koreksi di Akhir Pekan Ini

IHSG masih rawan melanjutkan koreksi pada perdagangan Jumat (14/11), dengan support 8.353 dan resistance 8.384

Deretan Emiten Growth Stock Merajai Bursa
| Jumat, 14 November 2025 | 06:39 WIB

Deretan Emiten Growth Stock Merajai Bursa

Sejumlah saham dengan historis fundamental solid tergusur dari liga market cap terbesar di Bursa Efek Indonesia 

INDEKS BERITA