Pergerakan Rupiah Kena Efek Proyeksi Bunga Tak Naik

Senin, 27 Maret 2023 | 04:15 WIB
Pergerakan Rupiah Kena Efek Proyeksi Bunga  Tak Naik
[]
Reporter: Nur Qolbi | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah berpotensi melemah pada Senin (27/3). Ini setelah melihat indeks dollar Amerika Serikat (AS) menguat di akhir pekan lalu (24/3). 

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede bilang, dollar AS Jumat (24/3) lalu menguat terhadap mata uang negara G10, kecuali yen. Imbal hasil Treasury dua tahun turun 13 bps ke 3,71%. "Ini sejalan ekspektasi atas peluang kenaikan bunga The Fed pada Mei 2023 mendekati nol," kata dia. 

Penguatan dollar AS juga dipengaruhi sentimen Deutsche Bank yang menjadi fokus terbaru dari kekhawatiran kesehatan perbankan Eropa. Tapi Gubernur Bank Sentral Eropa Christine Lagarde mengatakan sektor perbankan di Eropa kuat.

Baca Juga: Berbagai Sentimen Mewarnai Pergerakan Rupiah, Simak Prediksi Untuk Senin (27/3)

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi bilang, ada sentimen positif dari laporan OECD yang menyatakan negara di Asia, termasuk Indonesia tak terdampak perlambatan ekonomi global karena ekonomi China masih tumbuh. Dia memperkirakan, rupiah hari ini, Senin (27/3) di Rp 15.120-Rp 15.190. 

Prediksi Josua rupiah di Rp 15.125-Rp 15.225. Rupiah di pasar spot menguat 1,25% ke Rp 15.153, Jumat (24/3). Kurs rupiah JISDOR BI menguat 1,04% di Rp 15.189.
 

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Inflasi November Mencapai 2,72%, Emas Perhiasan Pemicu Utama
| Senin, 01 Desember 2025 | 13:31 WIB

Inflasi November Mencapai 2,72%, Emas Perhiasan Pemicu Utama

Inflasi November 2025 melambat ke 0,17% MoM (2,72% YoY). Emas perhiasan dominan, bawang merah & daging ayam ras alami deflasi.

Emiten Farmasi Bakal Kebagian Rejeki dari Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Tahun
| Senin, 01 Desember 2025 | 13:00 WIB

Emiten Farmasi Bakal Kebagian Rejeki dari Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Tahun

Emiten farmasi yang memproduksi obat generik berlogo, hingga alat kesehatan berpotensi merasakan dampak positif.

Surplus Neraca Dagang Susut Menjadi US$ 2,39 Miliar Per Oktober 2025
| Senin, 01 Desember 2025 | 12:56 WIB

Surplus Neraca Dagang Susut Menjadi US$ 2,39 Miliar Per Oktober 2025

Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, surplus neraca perdagangan barang Indonesia pada Oktober 2025 mencapai US$ 2,39 miliar.

Tanggapi Nasabah yang Kehilangan Rp 71 Miliar, Mirae Asset Sekuritas Buka Suara
| Senin, 01 Desember 2025 | 12:29 WIB

Tanggapi Nasabah yang Kehilangan Rp 71 Miliar, Mirae Asset Sekuritas Buka Suara

Mirae menyabjut bahwa dari pemeriksaan awal, terdapat indikasi kuat bahwa nasabah membagikan kata sandi dan akses akunnya kepada orang lain.

PMI Manufaktur Indonesia Ekspansi ke Level 53,3, Tapi Ekspektasi Bisnis Melemah
| Senin, 01 Desember 2025 | 10:56 WIB

PMI Manufaktur Indonesia Ekspansi ke Level 53,3, Tapi Ekspektasi Bisnis Melemah

Program stimulus pemerintah membantu mendorong daya beli masyarakat dan menaikkan permintaan di dalam negeri

Harga Pangan yang Turun Berpotensi Membuat Inflasi November Melandai
| Senin, 01 Desember 2025 | 10:11 WIB

Harga Pangan yang Turun Berpotensi Membuat Inflasi November Melandai

Laju inflasi menjelang akhir tahun, justru diperkirakan melandai yang disebabkan harga pangan yang tercatat lebih rendah. 

Pekerja Bebas Dongkrak Setoran PPh Orang Pribadi
| Senin, 01 Desember 2025 | 09:59 WIB

Pekerja Bebas Dongkrak Setoran PPh Orang Pribadi

Penerimaan pajak penghasilan orang pribadi tercatat melesat 41% mencapai Rp 17,87 triliun           

Mimpi Ekonomi Tumbuh 8% Kian Menjauh
| Senin, 01 Desember 2025 | 09:50 WIB

Mimpi Ekonomi Tumbuh 8% Kian Menjauh

Menurut prediksi super optimistis Bank Indonesia, ekonomi cuma naik maksimal 7,7%                   

Ramai Saham ARA Setelah Keluar PPK, Hati-Hati Banyak yang Sekadar Pantulan
| Senin, 01 Desember 2025 | 08:20 WIB

Ramai Saham ARA Setelah Keluar PPK, Hati-Hati Banyak yang Sekadar Pantulan

Dari puluhan emiten yang keluar dari Papan Pemantauan Khusus pada 28 November 2025, hanya segelintir yang didukung narasi kuat.

Mencari Cuan dari Evaluasi Indeks Kehati
| Senin, 01 Desember 2025 | 08:16 WIB

Mencari Cuan dari Evaluasi Indeks Kehati

BEI mengumumkan evaluasi indeks Sri-Kehati. Investor bisa memanfaatkan momentum ini untuk menengok ulang portofolio masi

INDEKS BERITA

Terpopuler