Peringkat Utang Indonesia Terancam Turun

Jumat, 23 Juli 2021 | 08:15 WIB
Peringkat Utang Indonesia Terancam Turun
[]
Reporter: Bidara Pink | Editor: Adinda Ade Mustami

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Penanganan pandemi Covid-19 di dalam negeri menjadi pekerjaan rumah besar bagi pemerintah Indonesia. Jika tak tertangani, perekonomian terancam makin lesu. Beban utang pun bakal semakin berat karena ada potensi pemangkasan peringkat utang dari lembaga pemeringkat internasional. 

Standard and Poor’s (S&P) pada April 2021 lalu, menyematkan peringkat utang atau sovereign credit rating Indonesia pada outlook negatif seiring dengan melonjaknya kasus Covid-19 yang membuat ekonomi melambat. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Pengumuman Terbaru MSCI Bikin Harga Saham BREN, PTRO, dan CUAN Langsung Rontok
| Jumat, 07 Februari 2025 | 09:13 WIB

Pengumuman Terbaru MSCI Bikin Harga Saham BREN, PTRO, dan CUAN Langsung Rontok

MSCI menyebut tidak akan memasukkan saham BREN, CUAN, dan PTRO ke jajaran MSCI Indonesia Investable Market Index pada review indeks Februari 2025.

IHSG di Posisi 6.875, Intip Saham-Saham Top Leaders Sebelum Buka Pasar, Jumat (7/2)
| Jumat, 07 Februari 2025 | 08:00 WIB

IHSG di Posisi 6.875, Intip Saham-Saham Top Leaders Sebelum Buka Pasar, Jumat (7/2)

Kamis (6/2), IHSG ambyar 2,12% ke 6.875,55 pada akhir perdagangan di BEI. Dalam lima hari perdagangan terakhir, IHSG terjun 2,80%.

Tekanan Masih Kuat, Hari Ini Jumat (7/2), Rupiah Berpotensi Melemah
| Jumat, 07 Februari 2025 | 07:45 WIB

Tekanan Masih Kuat, Hari Ini Jumat (7/2), Rupiah Berpotensi Melemah

Investor mencari aset aman, dolar Amerika menguat. Flukutasi harga komoditas mempengaruhi kurs rupiah. 

Setelah Kena Hajar Internal & Eksternal, Hari Ini Jumat (7/2), IHSG Berupaya Bangkit
| Jumat, 07 Februari 2025 | 07:33 WIB

Setelah Kena Hajar Internal & Eksternal, Hari Ini Jumat (7/2), IHSG Berupaya Bangkit

Pelemahan saham big bank di tengah rilis musim laporan keuangan 2024 memberikan sinyal pencapaian kinerja di bawah ekspektasi. 

Kocok Ulang MSCI, Tiga Emiten Prajogo Pangestu; BREN, CUAN dan PTRO Diprediksi Masuk
| Jumat, 07 Februari 2025 | 07:29 WIB

Kocok Ulang MSCI, Tiga Emiten Prajogo Pangestu; BREN, CUAN dan PTRO Diprediksi Masuk

Saham MDKA, INKP, dan UNVR diprediksi akan keluar dari indeks MSCI standard cap dalam kocok ulang yang bakal diumumkan 12 Februari 2025. 

Pemasok Regulator Gas Gencar Penetrasi Pasar
| Jumat, 07 Februari 2025 | 07:05 WIB

Pemasok Regulator Gas Gencar Penetrasi Pasar

Pemasok regulator gas merek Destec, Cipta Orion Metal mulai mengoptimalkan pasa ritel modern  pada tahun ini.

Bukit Asam Gandeng CATL Menggarap Grafit Sintetis
| Jumat, 07 Februari 2025 | 07:00 WIB

Bukit Asam Gandeng CATL Menggarap Grafit Sintetis

Langkah Bukit Asam, salah satu lini Mind ID gandeng CATL untuk bisa produksi grafit sintesis, salah satu komponen baterai EV.

Kestabilan Harga Unggas Jadi Kunci Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA)
| Jumat, 07 Februari 2025 | 06:55 WIB

Kestabilan Harga Unggas Jadi Kunci Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA)

Selain kelebihan pasokan unggas, PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) juga menghadapi kenaikan harga pakan 

Bea Cukai Telah Menindak 6.187 Barang Ilegal
| Jumat, 07 Februari 2025 | 06:52 WIB

Bea Cukai Telah Menindak 6.187 Barang Ilegal

Barang illegal tersebut terdiri dari komoditas garmen, tekstil, mesin, barang elektronik, rokok, miras, dan lain-lain.

Alokasi Anggaran Pensiunan ASN 2025 Rp 850 Miliar
| Jumat, 07 Februari 2025 | 06:50 WIB

Alokasi Anggaran Pensiunan ASN 2025 Rp 850 Miliar

Rata-rata jumlah penerima pensiun naik sebanyak 3,1% setiap tahun, atau sebesar 116.000 jiwa per tahun

INDEKS BERITA

Terpopuler