Permintaan China Bikin Harga Gas dan Batubara Ketinggalan dari Harga Minyak

Selasa, 01 November 2022 | 04:00 WIB
Permintaan China Bikin Harga Gas dan Batubara Ketinggalan dari Harga Minyak
[]
Reporter: Aris Nurjani | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga komoditas energi selama Oktober 2022 bergerak tak searah. Fundamental masing-masing komoditas yang berbeda menjadi penyebab utama. 

Senin (31/10), harga minyak di bursa Nymex untuk pengiriman Desember 2022 naik 10,54% secara bulanan menjadi US$ 87,02 per barel. Sedangkan harga gas alam dan batubara masing-masing turun 11,97% dan 9,12% secara bulanan.

Analis DCFX Lukman Leong mengatakan, harga minyak naik karena permintaan masih naik tapi pasokan berkurang. Mulai bulan ini, OPEC+ menyetujui pemangkasan produksi sebesar 2 juta bph yang membawa suplai sedikit di bawah permintaan. 

Baca Juga: Harga Komoditas Energi Masih Panas Mendekati Akhir Tahun

Kondisi ini berbeda dengan gas alam. Suplai gas terus meningkat. Bahkan kapasitas penyimpanan di Eropa hampir penuh dengan rata-rata kapasitas mencapai 94%. Selain itu, permintaan juga menurun karena cuaca yang lebih hangat di Eropa. 

"Harga batubara juga saya lihat akan stabil setelah sempat turun akibat rencana pemerintah China meningkatkan produksi sebesar 300 juta ton," ujar Lukman, Senin (31/10). Dia mengatakan, permintaan komoditas energi masih cukup tinggi sementara harga minyak masih akan terus didikte OPEC+.

Di sisi lain, harga gas diperkirakan kembali meningkat ditopang permintaan China yang diharapkan akan mulai membuka ekonominya secara penuh tahun depan. "Eropa juga masih membutuhkan pasokan gas dari luar Rusia," kata Lukman. 

Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo menilai, permintaan dari China menurun karena kebijakan zero Covid yang menyebabkan lockdown. Padahal, kenaikan harga komoditas energi sangat bergantung pada pertumbuhan ekonomi. 

Hingga akhir tahun ini, Sutopo memperkirakan, harga minyak akan berada di US$ 91,50 dan menjadi US$ 100 per barel pada Juni 2023.  Sementara harga gas alam akan diperdagangkan pada US$ 6,16 per MMBtu pada akhir tahun dan menjadi US$ 7,40 per MMBtu hingga Juni 2023. 

Baca Juga: Tren Harga Komoditas Energi Masih Mendaki di Akhir Tahun

Prediksi Lukman, harga minyak akan di US$ 85-US$ 90 per barel hingga akhir 2022. Sementara batubara di US$ 370-US$ 390 per ton hingga akhir 2022 dan US$ 360-US$ 400 di Juni 2023.

Bagikan

Berita Terbaru

Atasi Likuiditas Ketat, Verdhana Sekuritas Minta BI Pangkas GWM Jadi 3%-5%
| Senin, 20 Januari 2025 | 13:15 WIB

Atasi Likuiditas Ketat, Verdhana Sekuritas Minta BI Pangkas GWM Jadi 3%-5%

Pengurangan 1% kewajiban Giro Wajib Minimum (GWM) akan meningkatkan likuiditas perbankan sebanyak Rp 90 triliun.

Hitung-Hitung Dampak Insentif Properti Pemerintah di 2025, Berikut Saham Unggulannya
| Senin, 20 Januari 2025 | 10:29 WIB

Hitung-Hitung Dampak Insentif Properti Pemerintah di 2025, Berikut Saham Unggulannya

Pemerintah telah menyiapkan sederet insentif untuk meningkatkan minat masyarakat membeli rumah, semisal memperpanjang insentif PPN.

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi Jual Rugi Saham PGUN, Emiten Milik Haji Isam
| Senin, 20 Januari 2025 | 10:08 WIB

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi Jual Rugi Saham PGUN, Emiten Milik Haji Isam

Dudy Purwagandhi yang pernah menjabat direktur di sejumlah perusahaan Haji Isam, memiliki saham PGUN secara tidak langsung. 

Antisipasi Volatilitas di Pasar Saham Jelang Pelantikan Trump
| Senin, 20 Januari 2025 | 09:47 WIB

Antisipasi Volatilitas di Pasar Saham Jelang Pelantikan Trump

Pelantikan Trump akan ikut menentukan dinamika ekonomi global. Termasuk membawa sentimen bagi arah pasar saham. 

Bukalapak Buka Suara Terkait Pemohonan Status PKPU oleh PT Harmas Jalesveva
| Senin, 20 Januari 2025 | 08:20 WIB

Bukalapak Buka Suara Terkait Pemohonan Status PKPU oleh PT Harmas Jalesveva

PT Harmas Jalesveva memohon PKPU atas PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) di Pengadilan Niaga pada PN Jakarta Pusat terkait tagihan Rp 107 miliar.

Mega Perintis (ZONE) Ekspansi Toko Dengan Konsep Baru
| Senin, 20 Januari 2025 | 08:00 WIB

Mega Perintis (ZONE) Ekspansi Toko Dengan Konsep Baru

Salah satu strategi tersebut tecermin dari konsep terbaru gerai yang dihadirkan ZONE, yang mengusung nama Manzone & Minimal.

DFI Retail Nusantara (HERO) Ingin Menambah Gerai Baru
| Senin, 20 Januari 2025 | 07:15 WIB

DFI Retail Nusantara (HERO) Ingin Menambah Gerai Baru

HERO bakal fokus meningkatkan penjualan dan efisiensi biaya pada gerai Guardian dan IKEA di tahun ini.

Anggaran MBG Tahun Ini Bisa Tembus Rp 171 Triliun
| Senin, 20 Januari 2025 | 07:15 WIB

Anggaran MBG Tahun Ini Bisa Tembus Rp 171 Triliun

Anggaran makan bergizi gratis tersebut nantinya diperuntukkan bagi 82,9 juta penerima manfaat program tersebut.

ESG ESSA: Menangkap Peluang Energi Bersih dari Amoniak
| Senin, 20 Januari 2025 | 07:09 WIB

ESG ESSA: Menangkap Peluang Energi Bersih dari Amoniak

PT Essa Industries Indonesia (ESSA) ingin menjadi penyedia energi bersih. Bagaimana sepak terjangnya dalam penyediaan en

Keberadaan Pagar Laut Diklaim Tak Terkait PSN
| Senin, 20 Januari 2025 | 07:05 WIB

Keberadaan Pagar Laut Diklaim Tak Terkait PSN

Pagar laut yang sempat dibongkar kini dihentikan untuk mengetahui dalang dibalik pembuatan pagar laut tersebut.

INDEKS BERITA

Terpopuler