Prediksi Kurs Rupiah: Bergerak Terbatas

Kamis, 03 Oktober 2019 | 05:28 WIB
Prediksi Kurs Rupiah: Bergerak Terbatas
[ILUSTRASI. Kurs rupiah hari ini]
Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kombinasi sentimen eksternal dan internal berhasil membuat kurs rupiah berbalik arah.

Kemarin, kurs rupiah di pasar spot menguat 0,13% menjadi Rp 14.196 per dollar Amerika Serikat (AS). Tapi, kurs rupiah Bank Indonesia masih melemah tipis 0,08% ke Rp 14.207 per dollar AS.

Analis Monex Investindo Futures Faisyal mengatakan, rupiah menguat berkat pesimisme pelaku pasar terhadap pertumbuhan sektor manufaktur AS. Indeks sektor manufaktur AS periode September berada di level 49,7. Angka ini di bawah konsensus prediksi analis, yakni 50,5.

Ekonom Bank Mandiri Reny Eka Putri memprediksi, hari ini nilai tukar rupiah berpotensi menguat karena sentimen dari dalam negeri. Pelaku pasar masih tetap merespons positif berakhirnya unjuk rasa yang sudah terjadi sejak pekan lalu. Sebab, hal ini membuat kepastian politik di dalam negeri lebih terasa.

Respons positif pelaku pasar sudah terasa sejak perdagangan kemarin. "Situasi ini nampaknya mengurangi tekanan rupiah," kata Reny.

Baca Juga: Proyeksi IHSG: Tertekan Perang Dagang dan Ancaman Resesi

Meski begitu, Reny menganalisa, mata uang rupiah akan bergerak terbatas pada hari ini. Pasalnya, pelaku pasar juga mewaspadai data tenaga kerja AS yang bakal dirilis akhir pekan ini. Proyeksi konsensus, non-farm payroll AS di September naik 140.000.

Menurut hitungan Reny, kurs rupiah hari ini akan bergerak dalam rentang Rp 14.150–Rp 14.220 per dollar AS. Sedangkan Faisyal memperkirakan, kurs rupiah akan bergerak di kisaran Rp 14.130–Rp 14.240 per dollar AS.

Bagikan

Berita Terbaru

TBIG Incar Penerbitan Obligasi Rp 2,67 T Untuk Bayar Pinjaman Anak-Anak Usahanya
| Kamis, 06 Maret 2025 | 16:05 WIB

TBIG Incar Penerbitan Obligasi Rp 2,67 T Untuk Bayar Pinjaman Anak-Anak Usahanya

Seluruh dana yang dihimpun dari aksi korporasi PT Tower Bersama Infrastructure ini, untuk membayarkan pinjaman anak-anak usahanya

Ekspor Listrik ke Singapura Bisa Hasilkan Rp 98,22 T per Tahun, Begini Hitungannya
| Kamis, 06 Maret 2025 | 13:39 WIB

Ekspor Listrik ke Singapura Bisa Hasilkan Rp 98,22 T per Tahun, Begini Hitungannya

Pembangunan pembangkit listrik untuk mendukung ekspor listrik akan turut memperkuat industri manufaktur energi terbarukan Indonesia.

Kekayaannya Menciut US$ 12,4 Miliar, Prajogo Pangestu Tetap Menjadi Orang Terkaya RI
| Kamis, 06 Maret 2025 | 08:20 WIB

Kekayaannya Menciut US$ 12,4 Miliar, Prajogo Pangestu Tetap Menjadi Orang Terkaya RI

Lonjakan harga saham DCII membuat Otto Toto Sugiri muncul sebagai orang terkaya keenam di Indonesia.

Dari DATA, DCII Hingga WIFI, Saham Teknologi Unjuk Gigi Saat Big Caps Kehilangan Taji
| Kamis, 06 Maret 2025 | 06:54 WIB

Dari DATA, DCII Hingga WIFI, Saham Teknologi Unjuk Gigi Saat Big Caps Kehilangan Taji

Lonjakan harga saham-saham teknologi kadang didorong oleh para spekulan dan belum tentu mencerminkan aspek kinerja fundamental.

Pamor Unitlink Masih Sulit Untuk Bangkit
| Kamis, 06 Maret 2025 | 06:30 WIB

Pamor Unitlink Masih Sulit Untuk Bangkit

Pamor unitlink sepertinya masih sulit untuk bersinar pada tahun ini seiring kondisi pasar saham yang masih lesu pada awal tahun 2025

Muat Judi Online, Situs Digitaloceanspaces Diblokir
| Kamis, 06 Maret 2025 | 06:02 WIB

Muat Judi Online, Situs Digitaloceanspaces Diblokir

Digitaloceanspaces adalah layanan penyimpanan berbasis cloud yang disediakan oleh perusahaan global Digital Ocean

Pemerintah Minta THR Ojol Berupa Uang Tunai
| Kamis, 06 Maret 2025 | 05:58 WIB

Pemerintah Minta THR Ojol Berupa Uang Tunai

Pemerintah ingin memastikan ada meaningful participation dalam pembentukan kebijakan anyar iterkait THR ojol

Solusi Banjir Tak Hanya Bangun Giant Sea Wall
| Kamis, 06 Maret 2025 | 05:54 WIB

Solusi Banjir Tak Hanya Bangun Giant Sea Wall

Pertamina siap menggarap tujuh proyek strategis nasional (PSN) di bidang ketahanan energi yang ditugaskan pemerintah

Volatilitas Menggila, Reksadana Pendapatan Tetap Jadi Jawara
| Kamis, 06 Maret 2025 | 05:51 WIB

Volatilitas Menggila, Reksadana Pendapatan Tetap Jadi Jawara

Kinerja industri reksadana masih lesu, tertekan kondisi pasar keuangan yang masih volatil dan cenderung terkoreksi. 

Butuh Masa Tenggang HBA Jadi Acuan Ekspor Batubara
| Kamis, 06 Maret 2025 | 05:47 WIB

Butuh Masa Tenggang HBA Jadi Acuan Ekspor Batubara

Masa transisi yang cukup, sosialisasi yang jelas, serta fleksibilitas dalam penetapan harga sangat penting agar batubara Indonesia kompetitif

INDEKS BERITA

Terpopuler