KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) diperkirakan akan sulit mencetak pertumbuhan kinerja secara maksimal hingga akhir tahun 2023. Tekanan harga batubara di pasar global menjadi penyebab utama kinerja perseroan masih tertekan.
Equity and Economics Analyst KGI Sekuritas, Rovandi mengatakan, sumber utama cuan perseroan adalah produksi dan penjualan batubara. Sehingga, kinerjanya sangat dipengaruhi oleh harga batubara global.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.