Proyeksi IHSG: Kembali ke Atas 6.300

Jumat, 06 September 2019 | 05:49 WIB
Proyeksi IHSG: Kembali ke Atas 6.300
[ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia]
Reporter: Irene Sugiharti | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya kembali ke atas 6.300. Kemarin, IHSG ditutup menguat 0,59% jadi 6.306,80.

Analis menilai penguatan indeks saham tersebut masih akan berlanjut di perdagangan hari ini. Head of Research Infovesta Utama Wawan Hendrayana memprediksi IHSG akan menguat dan bergerak dengan kisaran 6.290-6.350.

Baca Juga: Waduh, Inggris juga berisiko tergelincir ke jurang resesi

Ia menilai, sentimen domestik masih minim. Karena itu, pendorong utama pergerakan indeks saham saat ini adalah sentimen global. "Kenaikan harga batubara dan nikel pada Kamis (5/9) ikut mendorong penguatan indeks," terang Wawan, kemarin.

Direktur Investa Saran Mandiri Hans Kwee mengamini indeks saham masih berpeluang menguat. Meski begitu, penguatan IHSG bakal tergantung pada perkembangan perang dagang antara Amerika dan China.

Baca Juga: Sektor Manufaktur Terpuruk, Tiga Emiten Ini Malah Ketiban Order dari Amerika Serikat

Hans menyebut, kesepakatan AS dan China untuk kembali memulai perundingan bulan depan positif bagi indeks saham. Tapi bila perseteruan kembali terjadi, indeks akan tertekan.

Karena itu, Hans memprediksi IHSG akan cenderung terkonsolidasi pada perdagangan hari ini. Indeks saham ini akan bergerak dalam kisaran pergerakan 6.239–6.338.

Baca Juga: Manufaktur tertekan, emiten tekstil ini yakin tetap tumbuh di semester II 2019

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Laba Emiten Farmasi Masih Bervariasi
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:05 WIB

Laba Emiten Farmasi Masih Bervariasi

Pelemahan kinerja sebagian emiten farmasi di semester pertama tahun ini terpapar harga bahan baku tinggi. 

Saham-Saham Konglomerat Ini Turun, Saham Bank Jadi Penyokong IHSG
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:05 WIB

Saham-Saham Konglomerat Ini Turun, Saham Bank Jadi Penyokong IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih melemah 1,35% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG menguat 6,15%.

Larangan Angkutan Truk Berlebih Berlaku 2027
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:05 WIB

Larangan Angkutan Truk Berlebih Berlaku 2027

Pemerintah dan pengusaha serta pengemudi truk bersepakat tidak ada lagi truk angkutan berlebih pada tahun 2027 nanti.

Transaksi Digital Meningkat, Pendapatan Komisi Bank Terangkat
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:00 WIB

Transaksi Digital Meningkat, Pendapatan Komisi Bank Terangkat

Transaksi digital perbankan masih melanjutkan pertumbuhan pesat sejalan dengan inovasi layanan digital yang terus dihadirkan ​

Strategi Monetisasi Aset Indosat Guna Genjot Kinerja
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:00 WIB

Strategi Monetisasi Aset Indosat Guna Genjot Kinerja

Di tengah persaingan ketat di sektor telekomunikasi, PT Indosat Tbk (ISAT) mengalami tekanan kinerja akibat penurunan pelanggan 

Saham Konglomerasi Berpotensi Masuk Indeks MSCI
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 05:55 WIB

Saham Konglomerasi Berpotensi Masuk Indeks MSCI

MSCI akan merilis hasil peninjauan terbaru Kamis (7/8). Hasil peninjauan terbaru ini mulai berlaku efektif pada 27 Agustus 2025. 

Pemerintah Berharap Makan Bergizi Gratis Menjangkau 20 Juta Penerima
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 05:50 WIB

Pemerintah Berharap Makan Bergizi Gratis Menjangkau 20 Juta Penerima

Target untuk menjangkau 20 juta penerima MBG ditargetkan pemerintah bisa terealisasi pada pertengahan Agustus ini.

Kualitas Aset Perbankan Masih Perlu Dicermati
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 05:50 WIB

Kualitas Aset Perbankan Masih Perlu Dicermati

Dat industri memang menunjukkan penurunan rasio NPL secara agregat, tapi tren ini belum sepenuhnya merata​

Indoritel Makmur (DNET) Mencetak Kenaikan Laba Dua Digit
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 05:35 WIB

Indoritel Makmur (DNET) Mencetak Kenaikan Laba Dua Digit

Kinerja  PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) di semester I-2025 didorong kenaikan kontrak korporasi dan ritel. 

Industri Baja Tertahan Sepi Permintaan
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 05:15 WIB

Industri Baja Tertahan Sepi Permintaan

Banjir baja impor yang mengguyur pasar dalam negeri turut mengusik kinerja para produsen baja lokal.

INDEKS BERITA

Terpopuler