Ramai Sentimen Negatif, Kurs Rupiah Hari Ini Melemah Tipis, 0,05%

Rabu, 11 September 2019 | 19:11 WIB
Ramai Sentimen Negatif, Kurs Rupiah Hari Ini Melemah Tipis, 0,05%
[ILUSTRASI. Uang dollar AS]
Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah hari ini terhadap dollar Amerika Serikat (AS) kembali mengalami koreksi. Data Bloomberg menunjukkan, rupiah berada di level Rp 14.060 per dolar AS atau melemah 0,05% dibanding sehari sebelumnya.

Sementara di kurs tengah Bank Indonesia, rupiah melemah 0,23% ke level Rp 14.063 per dolar AS.

Baca Juga: Rupiah hari ini ditutup melemah 0,05% ke level Rp 14.060 per dolar AS

Analis Monex Investindo Faisyal mengatakan, penyebab koreksi rupiah adalah beberapa sentimen negatif. Mata uang garuda melemah karena ada bargain hunting. Ini terjadi lantaran beberapa hari terakhir rupiah sudah menguat.

Lalu, Faisyal bilang, ada kekhawatiran pasar terkait perang dagang antara Jepang dan Korea Selatan. Sentimen lainnya ialah harga minyak dunia yang mulai merangkak naik. “Hari ini ramai sentimen negatif,” ujar Faisyal kepada Kontan.co.id

Bagikan

Berita Terbaru

Dorong Produksi Listrik, PGEO Incar Pendapatan US$ 450 Juta Tahun Depan
| Selasa, 04 November 2025 | 05:39 WIB

Dorong Produksi Listrik, PGEO Incar Pendapatan US$ 450 Juta Tahun Depan

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) percaya diri bisa kembali meningkatkan kinerja keuangannya hingga akhir 2025

Daya Beli Lesu, Emiten Ritel Tumbuh Moderat
| Selasa, 04 November 2025 | 05:35 WIB

Daya Beli Lesu, Emiten Ritel Tumbuh Moderat

Tekanan daya beli terutama segmen menengah ke bawah masih membatasi pertumbuhan kinerja emiten sektor ritel

Laju Bisnis Komponen Otomotif Masih Tersendat Untuk Tahun ini
| Selasa, 04 November 2025 | 05:30 WIB

Laju Bisnis Komponen Otomotif Masih Tersendat Untuk Tahun ini

Sepanjang tahun ini kinerja untuk industri komponen di bidang otomotif bakal mengalami penurunan penjualan.

Indonesia Berencana Membeli 4 Unit Lagi Airbus A400M
| Selasa, 04 November 2025 | 05:15 WIB

Indonesia Berencana Membeli 4 Unit Lagi Airbus A400M

Saat ini Indonesia lewat Kementerian Pertahanan sudah membeli dua unit Airbus A400M yang berfungsi sebagai alat angkut serbaguna.

Gotong Royong Bayar Utang Proyek Whoosh
| Selasa, 04 November 2025 | 05:00 WIB

Gotong Royong Bayar Utang Proyek Whoosh

Ada peluang penyelesaian utang jumbo Whoosh bisa memakai dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN.

Kemilau Harga Emas Bikin Inflasi Memanas
| Selasa, 04 November 2025 | 04:55 WIB

Kemilau Harga Emas Bikin Inflasi Memanas

Inflasi Oktober mencapai 2,86% secara tahunan, melewati titik tengah target inflasi BI di level 2,5%

IHSG Melonjak: Cermati Saham Bank, Konsumer, Emas Untuk Profit
| Selasa, 04 November 2025 | 04:50 WIB

IHSG Melonjak: Cermati Saham Bank, Konsumer, Emas Untuk Profit

IHSG awal November menguat tajam 1,36% menjadi 8.275. Simak rekomendasi saham pilihan untuk portofolio Anda.

Asuransi Milik Danantara Mampu Tampil Solid
| Selasa, 04 November 2025 | 04:50 WIB

Asuransi Milik Danantara Mampu Tampil Solid

Perusahaan asuransi umum di bawah naungan Danantara mencetak kinerja apik hingga sembilan bulan pertama tahun ini. 

Menkeu Purbaya Percaya Ekonomi Tumbuh 5,2%
| Selasa, 04 November 2025 | 04:50 WIB

Menkeu Purbaya Percaya Ekonomi Tumbuh 5,2%

Keyakinan ini dinyatakan lewat KSSK yang menyebut, stabilitas sistem keuangan Indonesia pada kuartal III-2025 tetap terjaga

Kinerja Harita Nickel (NCKL) Terkerek Efisiensi dan Optimalisasi Produksi
| Selasa, 04 November 2025 | 04:32 WIB

Kinerja Harita Nickel (NCKL) Terkerek Efisiensi dan Optimalisasi Produksi

Harita Nickel melaporkan menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang menjalani audit penuh Initiative for Responsible Mining Assurance (IRMA).

INDEKS BERITA