Sempat Melejit, Waran POSA Tak Lagi Menarik

Selasa, 28 Mei 2019 | 07:41 WIB
Sempat Melejit, Waran POSA Tak Lagi Menarik
[]
Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga waran seri I PT Bliss Properti Indonesia (POSA-W) sempat melejit tajam. Bahkan harga waran POSA sempat menembus Rp 400, melebihi harga saham. Namun, dalam waktu singkat, harga waran ini merosot cukup dalam di harga Rp 13, jauh dari harga sahamnya per Senin (27/5) sebesar Rp 266 per saham.

Analis Samuel Sekuritas Muhammad Alfatih menilai, waran POSA menjadi ajang spekulasi dari pelaku transaksi jangka pendek. "Namun harga tersebut wajar karena melihat saham induknya POSA yang juga sedang turun," jelas dia, Senin (27/5).

Alfatih menjelaskan, cara menghitung waran ideal adalah dengan membandingkan harga saham induk dengan waran. Jika menggunakan asumsi harga saat ini maka membeli waran POSA akan menguntungkan. Sebab, harga waran POSA ada di Rp 13. Sedangkan harga exercise di Rp 155. Maka, seorang pelaku pasar cukup membutuhkan modal Rp 168 untuk membeli satu saham POSA.

Padahal, kemarin harga saham POSA ada di Rp 266. Ini bisa untung 58,33%. "Maka akan dapat Rp 98 per saham. Sedangkan investor juga bisa menjualnya di harga Rp 266 sama seperti harga sahamnya. Yang penting tidak melebihi harga saham induknya," ujar Alfatih.

Tapi perlu diingat, jadwal exercise waran POSA baru akan dilakukan di 11 November 2019-10 Mei 2020. "Namun, mengingat waktu exercise masih lama dan harga saham serta waran masih bisa berfluktuasi, segala sesuatu bisa terjadi terhadap harga waran," ujar Alfatih.

Apalagi membeli waran dan saham tidak hanya hanya sekadar melihat pergerakan saham saat ini. Alfatih bilang karena volatilitasnya sangat tinggi, artinya risikonya juga sangat tinggi. Jadi dia merekomendasikan bagi investor umum untuk menghindari saja.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto juga berpendapat, pergerakan waran POSA tidak menarik. "Apalagi sudah turun volume perdagangan berarti sudah tidak diminati," ujar dia.

Menurut William ada kemungkinan harga waran POSA akan kembali naik. Tetapi tidak diketahui kapan sehingga ada kemungkinan kondisi sideways lama. Keadaan ini biasanya menunggu sampai ada peningkatan volume lagi. William pun merekomendasikan wait and see.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Profit 24,24% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Turun (13 Agustus 2025)
| Rabu, 13 Agustus 2025 | 08:59 WIB

Profit 24,24% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Turun (13 Agustus 2025)

Harga emas batangan bersertifikat di laman resmi Logam Mulia PT Aneka Tambang 13 Agustus 2025 turun Rp 7.000 per gram ke Rp 1.917.000 per gram.

Membedah Prospek Kinerja Keuangan dan Saham DEWA, Dinaungi Banyak Sentimen Positif
| Rabu, 13 Agustus 2025 | 08:33 WIB

Membedah Prospek Kinerja Keuangan dan Saham DEWA, Dinaungi Banyak Sentimen Positif

Meski secara umum masih prospektif, bottomline PT Darma Henwa Tbk (DEWA) di kuartal III-2025 diprediksi bakal tertekan.

Jejak Investor Asing Institusi di Saham AMMN, Dominan Aksi Borong Ketimbang Jual
| Rabu, 13 Agustus 2025 | 08:09 WIB

Jejak Investor Asing Institusi di Saham AMMN, Dominan Aksi Borong Ketimbang Jual

Sejak listing hingga saat ini, Vanguard Group Inc., menjadi investor asing institusi yang paling banyak menggenggam saham AMMN.

IHSG Hampir 7.800, Market Cap Bursa Mencetak Rekor
| Rabu, 13 Agustus 2025 | 07:41 WIB

IHSG Hampir 7.800, Market Cap Bursa Mencetak Rekor

Pada akhir perdagangan Selasa (12/8) kapitalisasi pasar IHSG menembus Rp 14.103 triliun. Padahal, IHSG belum melewati rekor tertinggi di 7.910.

BEI Mempertanyakan Kinerja, Begini Jawaban Emiten Haji Isam
| Rabu, 13 Agustus 2025 | 07:02 WIB

BEI Mempertanyakan Kinerja, Begini Jawaban Emiten Haji Isam

Manajemen PGUN menegaskan, tidak terdapat perubahan volume dan harga jual CPO signifikan sebelum kenaikan harga saham PGUN.

Ikhtiar Menjadi Kiblat Busana Muslim Dunia
| Rabu, 13 Agustus 2025 | 07:01 WIB

Ikhtiar Menjadi Kiblat Busana Muslim Dunia

Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2026 akan digelar pada 6-9 November 2025 di Balai Sarbini, Jakarta, dengan target transaksi US$ 10 juta.

Saham CDIA Akhirnya Menghijau Usai Lima Hari Berturut-turut Terkoreksi, Saatnya Beli?
| Rabu, 13 Agustus 2025 | 06:58 WIB

Saham CDIA Akhirnya Menghijau Usai Lima Hari Berturut-turut Terkoreksi, Saatnya Beli?

Dalam periode sepekan dan sebulan usai listing, pergerakan saham PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) menyerupai BREN dan CUAN.

Secara Bulanan, Pertumbuhan Penjualan Mobil ASII Kalahkan Pertumbuhan Nasional
| Rabu, 13 Agustus 2025 | 06:52 WIB

Secara Bulanan, Pertumbuhan Penjualan Mobil ASII Kalahkan Pertumbuhan Nasional

Hingga Juli 2025 ASII menguasai pangsa pasar 54%. ASII tetap  menghadirkan beragam pilihan kendaraan sesuai kebutuhan masyarakat.

BOLT Mengintip Cuan dari Pasar Ekspor
| Rabu, 13 Agustus 2025 | 06:47 WIB

BOLT Mengintip Cuan dari Pasar Ekspor

Manajemen BOLT memproyeksikan momentum pertumbuhan pasar ekspor akan berlanjut pada semester kedua tahun ini

IHSG Hari Ini Berpeluang Melanjutkan Kinerja Positif
| Rabu, 13 Agustus 2025 | 06:46 WIB

IHSG Hari Ini Berpeluang Melanjutkan Kinerja Positif

Penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) didorong masuknya dana asing ke pasar saham dalam negeri

INDEKS BERITA

Terpopuler