Sepanjang 2018, Produksi dan Penjualan Komoditas Antam Tumbuh Tinggi

Rabu, 23 Januari 2019 | 07:18 WIB
Sepanjang 2018, Produksi dan Penjualan Komoditas Antam Tumbuh Tinggi
[]
Reporter: Willem Kurniawan | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produksi dan penjualan komoditas PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) sepanjang 2018 tumbuh. Peningkatan terjadi pada hasil produksi dan penjualan di hampir semua komoditas.

Emiten pertambangan ini melaporkan, volume produksi feronikel mencapai 24.868 ton nikel (Tni), naik 14% dari tahun sebelumnya. Sedangkan pada periode yang sama penjualan feronikel juga naik 10% menjadi 24.135 TNi.

Peningkatan volume sejalan dengan tercapainya stabilitas operasi produksi pabrik feronikel ANTM di Pomalaa. Saat ini kapasitas produksi terpasang pabrik tersebut mencapai 27.000 TNi per tahun.

Sedangkan untuk penjualan emas, emiten yang kerap disebut Antam ini telah menjual 27.258 kg atau naik 114%. Manajemen ANTM menjelaskan, ini karena strategi pengembangan pasar emas, baik domestik dan ekspor, serta inovasi produk logam mulia. Namun, untuk produksi emas Antam justru turun 1% menjadi 1.953 kg.

Direktur Utama ANTM Arie Prabowo Ariotedjo mengatakan, capaian produksi dan penjualan feronikel dan penjualan emas terbesar sepanjang sejarah.

"Fundamental perusahaan akan semakin solid di 2019, dengan ditopang kinerja operasi, upaya penghematan biaya serta inovasi dalam penciptaan nilai tambah komoditas ANTM," ujar dia, Selasa (22/1).

Untuk produksi dan penjualan bijih nikel juga naik masing-masing 67% dan 114% menjadi 9,32 juta wet metrik ton (wmt) dan 6,29 juta wmt. Sementara produksi bauksit ANTM tumbuh 70% menjadi 1,10 juta wmt. Sementara volume penjualan tercatat naik 15% menjadi 965.492 wmt.

Vice President Research Department Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, penjualan emas ANTM juga naik seiring dengan kenaikan harga emas. "Prospek Antam cukup baik karena tidak terkonsentrasi pada satu jenis komoditas," ujar dia.

Dia merekomendasikan beli saham ANTM dengan target harga Rp 1.200. Selasa (22/1), saham ANTM ditutup turun 2,92% ke Rp 830.

Bagikan

Berita Terbaru

Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III Melambat Jadi 5,04% Gara-Gara Konsumsi Turun
| Rabu, 05 November 2025 | 12:15 WIB

Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III Melambat Jadi 5,04% Gara-Gara Konsumsi Turun

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) pada kuartal III 2025 mencapai 5,04% secara tahunan. 

Sesuai Konsensus, Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,04% di Kuartal III-2025
| Rabu, 05 November 2025 | 12:08 WIB

Sesuai Konsensus, Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,04% di Kuartal III-2025

BPS melaporkan ekonomi Indonesia tumbuh 5,04% di kuartal III-2025, melambat dibandingkan kuartal II-2025 yang mencapai 5,12%.

Sektor Poultry Menunjukkan Pemulihan, Prospek Saham CPIN Diprediksi Kian Menawan
| Rabu, 05 November 2025 | 08:45 WIB

Sektor Poultry Menunjukkan Pemulihan, Prospek Saham CPIN Diprediksi Kian Menawan

Kenaikan harga broiler dan program MBG mendorong pertumbuhan industri poultry, termasuk PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN).

Kinerja Lonsum Moncer Per September 2025, Analis Kerek Target Harga Saham LSIP
| Rabu, 05 November 2025 | 08:05 WIB

Kinerja Lonsum Moncer Per September 2025, Analis Kerek Target Harga Saham LSIP

Meski produksi TBS inti turun, pasokan TBS eksternal mendongkrak produksi CPO PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP).

Kinerja Ekspor Kakao Terancam Melandai
| Rabu, 05 November 2025 | 08:00 WIB

Kinerja Ekspor Kakao Terancam Melandai

Menurut Dekaindo, Penurunan HR dan HPE biji kakao saat ini terjadi seiring penurunan harga di pasar global

Upaya Menjaring Dana Asing
| Rabu, 05 November 2025 | 07:56 WIB

Upaya Menjaring Dana Asing

Menakar potensi tiga indeks co-branded Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama S&P Dow Jones Indices LLC (SPDJI) Amerika Serikat.

Anggaran Program Bahasa Mencapai Rp 12 Triliun
| Rabu, 05 November 2025 | 07:48 WIB

Anggaran Program Bahasa Mencapai Rp 12 Triliun

Program ini akan menyasar lulusan SMA/SMK sederajat yang mau bekerja di luar negeri dengan keahlian pengelasan, perawatan lansia , dan perhotelan

Pendapatan Anjlok 12,5%, Laba ABMM Turun Dua Digit Per Kuartal III-2025
| Rabu, 05 November 2025 | 07:48 WIB

Pendapatan Anjlok 12,5%, Laba ABMM Turun Dua Digit Per Kuartal III-2025

PT ABM Investama Tbk (ABMM) mencatat penurunan kinerja keuangan untuk periode yang berakhir 30 September 2025.

Superior Prima Sukses (BLES) Cetak Pendapatan Rp 1,07 Triliun
| Rabu, 05 November 2025 | 07:45 WIB

Superior Prima Sukses (BLES) Cetak Pendapatan Rp 1,07 Triliun

Pertumbuhan penjualan BLES ikut terdongkrak oleh ekspansi pabrik kelima di Banjarnegara, Jawa Tengah, yang telah beroperasi pada Juli 2025.

Harga Nikel Melorot, Laba Emiten Tetap Berotot
| Rabu, 05 November 2025 | 07:43 WIB

Harga Nikel Melorot, Laba Emiten Tetap Berotot

Permintaan nikel tetap tinggi, terutama dari sektor industri kendaraan listrik dan industri baja. ​Sentimen ini ikut memacu kinerja emiten nikel.

INDEKS BERITA

Terpopuler