Tantangan Perbankan di Periode Kedua Jokowi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan di Tanah Air menyusun strategi guna menyambut periode kepemimpinan kedua Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin. Selain mengandalkan bisnis inti, pendapatan komisi via layanan digital juga akan didorong.
Direktur Keuangan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Haru Koesmahargyo, menjelaskan, sepanjang lima tahun ke depan, BRI akan terus meningkatkan kredit UMKM sebagai bisnis inti, khususnya di segmen mikro. BRI menargetkan bisa meningkatkan komposisi kredit mikro dari saat ini berada di kisaran 34% menjadi 40% pada 2022.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukKontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.