ILUSTRASI. Dalam rangka meningkatkan penjualan, prioritas PT Intiland Development Tbk (DILD) tahun ini adalah memasarkan produk stok yang ada di proyek sebelumnya.
Reporter: Muhammad Julian, Selvi Mayasari | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi korona terasa membayangi bisnis properti di tanah air. Lihat saja, harga properti di pasar sekunder dan primer masih terkoreksi, dengan penurunan harga jual rata-rata berkisar 10% hingga 30%.
Ketua Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI) Lukas Bong mengakui harga hunian rumah tapak di pasar sekunder pada kuartal II-2020 rata-rata menurun 10% hingga 30% dari harga pada kondisi normal.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.