Wah, Susul Presdir, Satu Komisaris dan Direktur TUGU Juga Mundur dari Jabatannya

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengunduran diri para petinggi PT Asuransi Tugu Pratama Tbk (TUGU) rupanya belum berakhir. Menyusul langkah Indra Baruna, salah seorang komisaris dan direktur asuransi milik PT Pertamina (Persero) itu ikut mengundurkan diri.
Indra Baruna mundur dari jabatannya sebagai Presiden Direktur (Presdir) Asuransi Tugu Pratama Indonesia lewat surat yang dilayangkan pada 18 Maret 2022.
Selang sebulan kemudian, giliran Sahala Lumban Gaol dan Maruly Octavianus Sinaga yang mundur dari jabatannya di TUGU. Keduanya mengajukan pengunduran diri pada 22 April 2022.
Sahala Lumban Gaol mundur dari jabatannya sebagai Komisaris TUGU. Sementara Maruly Octavianus Sinaga mundur dari jabatannya sebagai Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Asuransi Tugu Pratama Indonesia.
Dalam suratnya, Sahala Lumban Gaol dan Maruly Octavianus Sinaga menyebut keputusan itu dilatarbelakangi alasan pribadi.
Baca Juga: GoTo Gunakan Secuil Amunisi Greenshoe yang Tersisa, Saham GOTO Tetap Terpuruk
Sahala Lumban Gaol lama meniti karier di pemerintahan. Merujuk situs resmi Tugu Insurance, pada 2005-2009 ia sempat mengisi jabatan beberapa deputi di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.
Ia juga pernah dipercaya mengisi berbagai jabatan strategis di Kementerian Badan Usaha Milik Negara dan Kementerian Perdagangan.
Di korporasi, Sahala Lumban Gaol sempat dipercaya menduduki jabatan Komisaris PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) pada 2007-2012 dan Komisaris PT Pertamina (Persero) (2014 – 2019),
Pada tahun 2015 dia juga dipercaya menjadi Komisaris di PT Kereta Cepat Indonesia China (PT KCIC).
Sementara Maruly Octavianus Sinaga telah malang-melintang di industri asuransi nasional. Ia meniti karier di PT Asuransi Sinar Mas pada 1999 hingga 2001.
Sejak Oktober 2015 hingga Juli 2020 Maruly Octavianus Sinaga dipercaya menjabat sebagai Direktur Utama PT Willis Reinsurance Brokers Indonesia.
Baca Juga: Transaksi Saham TBIG Tiga Hari Beruntun, Nilainya Tak Kurang Dari Rp 43,1 Triliun
Sedangkan Indra Baruna memulai karier di PT Astra International pada 1988 dan diangkat sebagai Marketing Support Department Head di PT Asuransi Astra Buana pada tahun 1991.
Ia meninggalkan Grup Astra pada 2002 dengan jabatan Marketing Non Astra Division Head. Indra Baruna melanjutkan kariernya di PT Asuransi Adira Dinamika sebagai Managing Director pada tahun 2002 dan menjadi Presiden Direktur pada tahun 2017.
Sejak 4 Desember 2017 ia hijrah ke Tugu Insurance dan mengisi jabatan sebagai Presdir.
Tugu Insurance merupakan anak usaha PT Pertamina (Persero). Perusahaan pelat merah itu menjadi pengendali TUGU dengan kepemilikan 1,04 miliar saham, setara 58,5 persen saham TUGU.
Dalam beberapa bulan terakhir saham TUGU terus-menerus mengalami koreksi. Usai mencapai posisi tertinggi setahun terakhir di Rp 2.020 per saham pada 25 Oktober 2021, saham TUGU terus melorot.
Pada penutupan perdagangan Selasa, 26 April 2022 saham TUGU sudah terkoreksi ke Rp 1.415 per saham.