Tag properti

Kelesuan Daya Beli Menekan Summarecon Agung Tbk (SMRA)
PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) tetap akan meluncurkan sejumlah properti baru untuk mendongkrak kinerja di tahun 2025
Kamis, 08 Mei 2025 | 04:30 WIB

Laba Emiten Properti Terkoreksi di Kuartal Pertama 2025
Prospek emiten properti di sisa akhir tahun 2025 ditentukan arah suku bunga acuan Bank Indonesia (BI).
Selasa, 06 Mei 2025 | 05:35 WIB

Penjualan Apartemen Mendorong Kinerja Agung Podomoro Land (APLN)
Proyek-proyek APLN yang tersebar di berbagai kota besar mampu menjangkau beragam segmen pasar properti.
Jumat, 02 Mei 2025 | 09:00 WIB

Pelemahan Daya Beli Menghimpit Bisnis Asuransi Properti
Sejumlah pemain asuransi umum mencatatkan penurunan premi di lini bisnis ini akibat turunnya permintaan.
Rabu, 30 April 2025 | 04:55 WIB

BI Rate Masih Tinggi, Emiten Properti Gigit Jari
Keputusan bank sentral, diproyeksi membebani kinerja emiten properti. Di tengah tren suku bunga tinggi, penjualan properti bisa melambat.
Kamis, 24 April 2025 | 06:33 WIB

Emiten Kawasan Industri Masih Unjuk Gigi
Emiten properti kawasan industri mengantongi pertumbuhan kinerja positif sepanjang tahun 2024 lalu. Pertumbuhan diproyeksi berlanjut tahun ini.
Rabu, 16 April 2025 | 06:56 WIB

Cari Dana Proyek Meikarta, Lippo Cikarang (LPCK) Rights Issue Rp 1,4 Triliun
Emiten properti milik Grup Lippo ini berencana mengeluarkan sebanyak-banyaknya 2,97 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp 500 per saham.
Jumat, 11 April 2025 | 07:11 WIB

Tantangan Daya Beli Sektor Properti Semakin Berat
Di tengah kondisi makro ekonomi yang semakin tidak pasti, tantangan bagi emiten properti di tahun 2025 semakin berat
Senin, 07 April 2025 | 07:50 WIB

Mengurai Tentakel Bisnis Orang Terkaya RI Low Tuck Kwong, Kini Tak Cuma Batubara
Bisnis Dato' Low Tuck Kwong kini telah berkembang dari batubara ke energi terbarukan, properti, hingga data center.
Jumat, 28 Maret 2025 | 12:10 WIB

Daya Beli Masyarakat Turun, ADHI Atur Strategi Jalankan Roda Bisnis Properti
ADHI mencatatkan rendahnya realisasi pendapatan atas segmen properti dan pelayanan per 31 Desember 2024 yang menurun -40,15% YoY.