Pembatasan operasional angkutan barang bertujuan untuk mengurangi kemacetan saat arus mudik, tetapi di sisi lain membebani sektor logistik.

Meskipun menyatakan stop beroperasi pada Kamis (20/3), nyatanya masih ada sejumlah sopir truk yang mengoperasikan armadanya.

Setiap tahun pihaknya menghadapi masalah serupa, namun kebijakan pemerintah tetap berfokus pada kelancaran arus mudik penumpang

Aptrindo berharap, pemerintah segera menanggapi persoalan ini dan mencari solusi yang tidak merugikan pelaku usaha maupun kelancaran logistik

MPXL mengejar pendapatan Rp 255,91 miliar tahun ini, meningkat 27,52% dibandingkan pendapatan pada 2024 yang diproyeksikan Rp 200,68 miliar.​

Penjualan wholesales  kendaraan niaga sebanyak 4.650 unit pada Januari 2025. Jumlah ini menurun 4% dibanding Januari 2024 sebanyak 4.839 unit.

Truk impor CBU dari China dijual dengan harga jauh lebih murah ketimbang truk produksi dalam negeri.

Pembatasan angkutan truk saat Nataru berdampak negatif terhadap kinerja dan kapasitas angkutan truk logistik dan distribusi barang.

Ada prediksi, permintaan truk akan naik dari sektor logistik, dan tergantung kondisi ekonomi, jika stabil pelanggan tidak akan menunda pembelian.

APM truk mengantisipasi efek relaksasi impor truk bekas.