KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kejaksaan Agung (Kejagung) masih menyigi pengelolaan investasi di BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek. Kejagung memang belum mengungkap masalah investasi yang disoal, tapi penjelasan datang dari dewan pengawas BP Jamsostek.
Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan Inda D Hasman saat fit and proper sebagai salah satu calon Dewan Pengawas BPJS Kesehatan mengungkapkan bahwa Kejagung menyoal dana investasi BP Jamsostek yang berpotensi rugi akibat kondisi saham yang anjlok di 2020.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.