weaKONTAN.CO.ID-JAKARTA. Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) mewanti-wanti risiko kenaikan utang pemerintah Indonesia ke depan. Jika pemerintah gagal merealisasikan rencana kenaikan rasio pajak alias tax ratio, maka konsekuensi yang timbul adalah lonjakan utang.
Seperti diketahui, dalam kampanyenya, Presiden Prabowo menargetkan tax ratio bisa meningkat 23% dari PDB pada masa jabatannya, yakni 2025-2029. Sejalan dengan target itu, pemerintahan Prabowo juga akan menjalani berbagai program populis yang membutuhkan dana jumbo. Salah satunya, program makan siang gratis yang kini bernama makan bergizi gratis (MBG).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.