Efek Kebijakan Moneter dan Inflasi Membuat Pergerakan Rupiah Bakal Melemah

Selasa, 24 Mei 2022 | 04:10 WIB
Efek Kebijakan Moneter dan Inflasi Membuat Pergerakan Rupiah Bakal Melemah
[]
Reporter: Aris Nurjani | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah masih dalam tekanan terhadap dollar AS pada Selasa (24/5). Fokus pasar tertuju pada hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI).

Research & Education Coordinator Valbury Asia Futures Nanang Wahyudin bilang, rupiah masih tertekan dan pasar menantikan hasil rapat BI. "BI belum akan mengubah bunga dari 3,50%, di tengah kenaikan inflasi di 3,47%," ucap dia. 

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, rupiah melemah di tengah risk-off pasar global. Kalau Nanang memperkirakan, keputusan BI berdampak pada pelemahan rupiah.

Baca Juga: Simak Proyeksi Pergerakan Rupiah untuk Selasa (24/5)

"Namun pelemahan rupiah kemungkinan terbatas di tengah pelemahan indeks dollar AS seiring data ekonomi AS mengecewakan," tutur Nanang. Selain itu, pada pekan ini data ekonomi akan cukup padat, mulai dari data PDB, durable goods orders, core PCE Price Index dan FOMC minutes. 

Untuk pergerakan hari ini, pasar masih sangat berhati-hati. "Pasar menantikan bagaimana pertemuan besok dan apakah ada kejutan dari BI atau tidak," tutur Nanang. Dia mengatakan, harapannya akan ada kejutan suku bunga yang pada bisa menguatkan rupiah untuk kembali bergerak di bawah Rp 14.600.

Nanang memprediksi, rupiah Selasa (24/5) ini bergerak di kisaran Rp 14.620-Rp 14.700, sementara Josua Rp 14.625 hingga Rp 14.725. Senin (23/5), di pasar spot rupiah melemah 0,2% ke Rp 14.672 dan Kurs rupiah JISDOR juga turun 0,02% ke posisi Rp 14.665 per dollar AS. 

Baca Juga: Rupiah Jisdor Melemah Tipis ke Rp 14.665 Per Dolar AS pada Senin (23/5)

Bagikan

Berita Terbaru

Melihat Potensi Rebound Saham Blue Chip di Sisa Tahun 2025
| Minggu, 14 Desember 2025 | 17:29 WIB

Melihat Potensi Rebound Saham Blue Chip di Sisa Tahun 2025

Analis menyebut bahwa KLBF turut memiliki peluang rebound sebab sisi kinerja keuangan, pertumbuhan operating income dan net income masih positif.

Partisipasi Investor Milenial dan Gen Z di Pasar Saham Makin Semarak
| Minggu, 14 Desember 2025 | 10:04 WIB

Partisipasi Investor Milenial dan Gen Z di Pasar Saham Makin Semarak

Reli IHSG yang beberapa kali menembus rekor tertinggi, tak lepas dari meningkatnya aktivitas investor ritel, termasuk dari kelompok usia muda

Jantra Grupo (KAQI) Genjot Ekspansi Usai Raih Dana IPO
| Minggu, 14 Desember 2025 | 09:59 WIB

Jantra Grupo (KAQI) Genjot Ekspansi Usai Raih Dana IPO

Sebagian besar dana IPO terserap untuk belanja modal atau capital expenditure (capex) untuk pembangunan infrastruktur fisik. 

BEI Siapkan Pemberlakuan Periode Non Cancellation
| Minggu, 14 Desember 2025 | 09:43 WIB

BEI Siapkan Pemberlakuan Periode Non Cancellation

Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menerapkan periode non-cancellation pada sesi pra-pembukaan dan pra-penutupan mulai 15 Desember 2025

Berkah Kenaikan Trafik Data Telekomunikasi
| Minggu, 14 Desember 2025 | 09:39 WIB

Berkah Kenaikan Trafik Data Telekomunikasi

Meskipun trafik data naik, emiten sektor telekomunikasih masih dibayangi persaingan harga yang ketat

IHSG Pekan Ini Tembus Rekor Baru, Waspada Sentimen Global
| Minggu, 14 Desember 2025 | 06:00 WIB

IHSG Pekan Ini Tembus Rekor Baru, Waspada Sentimen Global

IHSG mengakumulasi kenaikan 0,32% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG menguat 22,33%.

Animo Investor Saham
| Minggu, 14 Desember 2025 | 05:50 WIB

Animo Investor Saham

​Kenaikan IHSG terdorong oleh peningkatan investor pasar modal di dalam negeri yang semakin melek berinvestasi saham.

Keandalan Menara MTEL Diuji Bencana Sumatera
| Minggu, 14 Desember 2025 | 05:35 WIB

Keandalan Menara MTEL Diuji Bencana Sumatera

Banjir dan longsor membuat layanan telekomunikasi di sejumlah wilayah Sumatera lumpuh. Dalam situasi ini, keandalan peru

Memutar Roda Bisnis yang Terhuyung di Pulau Andalas
| Minggu, 14 Desember 2025 | 05:10 WIB

Memutar Roda Bisnis yang Terhuyung di Pulau Andalas

Banjir dan longsor yang melanda Sumatera akhir November bukan hanya merenggut ratusan nyawa, tapi bikin meriang perdagangan.

 
Transaksi Pembayaran Lewat QRIS Semakin Semarak
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:11 WIB

Transaksi Pembayaran Lewat QRIS Semakin Semarak

BI menargetkan volume transaksi QRIS tahun 2025 mencapai 15,37 miliar atau melonjak 146,4% secara tahunan dengan nilai Rp 1.486,8 triliun 

INDEKS BERITA

Terpopuler