LABA Terus Geber Langkah Transformasi, Sahamnya Melorot Usai Capai ATH

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Green Power Group Tbk yang sebelumnya bernama PT Ladangbaja Murni Tbk semakin getol bertransformasi dari produsen baja dan produk turunannya, menjadi produsen battery pack. Baru-baru ini, Green Power Group mengumumkan akan membentuk dua perusahaan gabungan, satu anak usaha, dan satu cucu usaha untuk melancarkan transformasinya tersebut.
Pertama, Green Power Group mendirikan usaha patungan alias joint venture (JV) dengan perusahaan asal Hong Kong dengan modal Rp 10 miliar untuk tahap awal. Kepemilikan emiten dengan kode saham LABA di JV tersebut sebesar 51%. JV ini akan bergerak di bidang pembuatan teknologi digital battery management system (BMS). BMS merupakan perangkat elektronik yang punya peran vital untuk mengontrol kinerja baterai (cell dan pack) pada kendaraan bermotor listrik.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukKontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.