Lippo China Resources Rampungkan Divestasi Perusahaan Distribusi dan Makanan

Minggu, 31 Maret 2019 | 22:22 WIB
Lippo China Resources Rampungkan Divestasi Perusahaan Distribusi dan Makanan
[]
Reporter: Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lengan bisnis Lippo di Hong Kong, Lippo China Resources Limited, telah merampungkan divestasi anak usahanya di Singapura.

Lippo Limited dan Lippo China Resources mengumumkan telah memenuhi perjanjian divestasi dan melakukan penyelesaian divestasi pada 29 Maret 2019 lalu.

Pada 21 Desember 2018 lalu, Auric Pacific Group Limited (AGPL), anak usaha yang dimiliki secara tidak langsung oleh Lippo China Resources, telah meneken perjanjian pembelian saham dengan anak usaha DKSH Holding.

Dalam perjanjian itu, AGPL sepakat menjual seluruh saham di beberapa anak usaha kepada DKSH senilai S$ 218,4 juta.

Kepada DKSH Singapore, AGPL menjual seluruh saham di Aurif Pacific Marketing Pte Ltd (APM) dan Centurion Marketing Pte Ltd (CM). Baik APM maupun CM adalah perusahana yang berkedudukan di Singapura.

Nilai transaksi tersebut sebesar S$ 60,73 juta. Transaksi itu tidak mencakup penjualan gudang milik APM di Singapura. Baik AGPL maupun DKSH Singapore telah sepakat tidak memasukkan gudang bagian dari transaksi penjualan saham APM.

Sementara kepada DKSH Malaysia, AGPL menjual seluruh saham di Aurif Pacific (M) Sdn Bhd (APMSB). APMSB merupakan perusahaan berkedudukan di Malaysia.

Nilai transaksi penjualan 1 juta saham APMSB itu senilai S$ 157,67 juta.

Baik APMSB, APM, maupun CM merupakan anak usaha AGPL yang bergerak di distribusi grosir dan produksi makanan serta barang konsumen yang cepat habis seperti mentega, margarin, dan produk makanan dengan merek SCS dan Buttercup.

Dalam beberapa tahun terakhir, ketiga anak usaha Auric Pacific itu telah memiliki hampir 10.000 titik distribusi dan mengelola lebih dari 150 merek makanan konsumen internasional di pasar Singapura dan Malaysia.

Sementara itu, DHSH Malaysia maupun DKSH Singapore adalah anak usaha DKSH Holding. Perusahaan yang tercatat di SIX Swiss Exchange sejak 2012 itu merupakan penyedia jasa ekspansi pasar yang fokus di Asia.

Berkedudukan di Singapura, Auric Pacific bergerak di bidang penjualan grosir dan distribusi barang konsumen cepat cepat habis, manufaktur makanan dan ritel makanan di toko roti, kafe, dan bistro.

Di Auric Pacific, Lippo China Resources menguasai kepemilikan saham sebesar 50,3%. Sementara sisanya dimiliki oleh Chairman Lippo China Resources Stephen Riady dan menantunya, Andy Adhiwana, melalui perusahaan mereka masing-masing.

Lippo China Resources merupakan lengan bisnis Grup Lippo di Hong Kong. Sebagai perusahaan investasi, Lippo China Resources telah berinvestasi di berbagai bdang mulai bidang properti, kesehatan, eksplorasi mineral, dan bisnis makanan.

Pemegang saham utama Lippo China Resources adalah Stephen Riady melalui Lippo Capital Holding dan James Riady melalui PT Trijaya Utama Mandiri.

Dengan selesainya divestasi, baik APM, CM, maupun APMBS tidak lagi dikonsolidasukan baik di dalam laporan keuangan Lippo Limited maupun Lippo China Resources.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Ekspansi Jadi Bahan Bakar AKR Corpindo Tbk (AKRA) di 2025
| Jumat, 16 Mei 2025 | 05:00 WIB

Ekspansi Jadi Bahan Bakar AKR Corpindo Tbk (AKRA) di 2025

PT AKR Corpindo Tbk (AKRA) berencana ekspansi pengembangan jumlah SPBU dan logistik untuk meningkatkan kinerja

Ekspansi Jadi Bahan Bakar AKR Corpindo Tbk (AKRA) di 2025
| Jumat, 16 Mei 2025 | 05:00 WIB

Ekspansi Jadi Bahan Bakar AKR Corpindo Tbk (AKRA) di 2025

PT AKR Corpindo Tbk (AKRA) berencana ekspansi pengembangan jumlah SPBU dan logistik untuk meningkatkan kinerja

Ekspansi Jadi Bahan Bakar AKR Corpindo Tbk (AKRA) di 2025
| Jumat, 16 Mei 2025 | 05:00 WIB

Ekspansi Jadi Bahan Bakar AKR Corpindo Tbk (AKRA) di 2025

PT AKR Corpindo Tbk (AKRA) berencana ekspansi pengembangan jumlah SPBU dan logistik untuk meningkatkan kinerja

Asing Kembali, Siap-siap Saham Bank Dibawa Terbang
| Jumat, 16 Mei 2025 | 05:00 WIB

Asing Kembali, Siap-siap Saham Bank Dibawa Terbang

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali tembus 7.000. Kemarin, IHSG ditutup di 7.040,16. Kenaikan indeks saham ini didorong saham-saham bank.

 Perbankan Semakin Selektif Memberikan Pembiayaan ke Sektor Batubara
| Jumat, 16 Mei 2025 | 04:50 WIB

Perbankan Semakin Selektif Memberikan Pembiayaan ke Sektor Batubara

Per Maret 2025, kredit pertambangan masih tumbuh apik. Kredit untuk tujuan modal kerja melonjak 42,7% dan kredit investasi tumbuh 18,5%. ​

Perlambatan Kredit Leasing Belum Berhenti
| Jumat, 16 Mei 2025 | 04:50 WIB

Perlambatan Kredit Leasing Belum Berhenti

Tren perlambatan pertumbuhan pembiayaan terus berlanjut hingga kuartal pertama tahun ini, di tengah pelemahan daya beli masyarakat.

Nilai Tukar Rupiah Masih Dibayangi Tekanan Dolar AS
| Jumat, 16 Mei 2025 | 04:30 WIB

Nilai Tukar Rupiah Masih Dibayangi Tekanan Dolar AS

Mengutip data Bloomberg, rupiah spot diperdagangkan Rp 16.529 per dolar AS atau menguat 0,2% secara harian.

Bisnis Paylater Perbankan Semakin Moncer
| Jumat, 16 Mei 2025 | 04:30 WIB

Bisnis Paylater Perbankan Semakin Moncer

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, outstanding BNPL perbankan per Maret 2025 mencapai Rp 22,78 triliun, tumbuh 32%

Total Bangun Persada (TOTL) Kejar Perolehan Kontrak Baru
| Jumat, 16 Mei 2025 | 04:20 WIB

Total Bangun Persada (TOTL) Kejar Perolehan Kontrak Baru

TOTL raih kontrak baru sebesar Rp 2,15 triliun hingga akhir April 2025. Tahun ini TOTL menargetkan kontrak baru Rp 5 triliun.

Dompet Digital Perbanyak Transaksi Lewat Ekspansi
| Jumat, 16 Mei 2025 | 04:10 WIB

Dompet Digital Perbanyak Transaksi Lewat Ekspansi

Tren pembayaran secara digital yang menawarkan kepraktisan semakin digemari, sehingga berujung kenaikan transaksi dompet digital.  

INDEKS BERITA

Terpopuler