Mantan Ketua LPS dan Pejabat BI Halim Alamsyah Mundur dari Sinarmas Multiartha (SMMA)

Jumat, 29 Oktober 2021 | 14:15 WIB
Mantan Ketua LPS dan Pejabat BI Halim Alamsyah Mundur dari Sinarmas Multiartha (SMMA)
[ILUSTRASI. Mantan Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Halim Alamsyah. Halim Alamsyah mundur dari jabatannya sebagai Komisaris Independen PT Sinar Mas Multiartha Tbk. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/aww.]
Reporter: Tedy Gumilar | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Baru empat bulan menjabat, Halim Alamsyah mundur dari jabatannya sebagai Komisaris Independen di PT Sinarmas Multiartha Tbk (SMMA).

Halim Alamsyah merupakan mantan Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) setelah sebelumnya menjalani karier panjang di Bank Indonesia (BI).

Pengunduran diri Halim Alamsyah dari jabatannya sebagai Komisaris Independen SMMA disampaikan Dani Lihardja.

Hanya saja, dalam pengumumannya, Jumat (29/10) Corporate Secretary PT Sinar Mas Multiartha Tbk itu tidak menyampaikan apa alasan pengunduran diri Halim Alamsyah.

Persetujuan pengunduran diri Halim Alamsyah akan disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Sinar Mas Multiartha Tbk.

Baca Juga: Siap IPO Rp 1,83 Triliun, Widodo Makmur Perkasa Bidik Kinerja Tumbuh 300%

Halim Alamsyah belum lama bergabung di Sinarmas Multiartha. Ia diangkat sebagai Komisaris Independen SMMA pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang berlangsung pada 29 Juni 2021.

Halim Alamsyah sebelumnya menjabat sebagai Ketua LPS dari 24 September 2015 hingga 24 September 2020.

Sebelumnya, Halim Alamsyah memangku jabatan sebagai Deputi Gubernur BI Bidang Pengawasan Bank, Pengendalian Moneter dan Perkreditan.

Halim Alamsyah mulai meniti karier di BI pada 1982 sebagai Staf Analis Kredit, Urusan Kredit Koperasi. 

Halim Alamsyah saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Independen di PT Bank Danamon Tbk (BDMN).

Selain Halim Alamsyah, mantan pejabat BI yang kini bergabung di Sinarmas Multiartha adalah Burhanuddin Abdullah. 

Burhanuddin Abdullah kini menjabat sebagai Dirut Utama di SMMA sejak 2021. Ia merupakan Gubernur BI pada periode 2003-2008.

Selanjutnya: Kalau Hanya Sekadar Akuisisi 6.000 Menara, Bukan Perkara Sulit Buat Mitratel

 

Bagikan

Berita Terbaru

Mayoritas PMI ASEAN Melemah di Juni 2025, Indonesia Paling Bontot
| Rabu, 02 Juli 2025 | 16:07 WIB

Mayoritas PMI ASEAN Melemah di Juni 2025, Indonesia Paling Bontot

Kinerja industri manufaktur mayoritas negara-negara ASEAN masih melempem di penghujung semester I-2025.

Korupsi Proyek Mesin EDC Rp 2,1 Triliun, Hingga Akhir 2024 BRI Miliki 776.000 Unit
| Rabu, 02 Juli 2025 | 15:30 WIB

Korupsi Proyek Mesin EDC Rp 2,1 Triliun, Hingga Akhir 2024 BRI Miliki 776.000 Unit

Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Budi Prasetyo menuturkan bahwa nilai proyek pengadaan EDC di BRI mencapai Rp 2,1 triliun.

Pemerintah Akan Kembali Revisi Aturan PLTS Atap, Ini Bocorannya
| Rabu, 02 Juli 2025 | 15:11 WIB

Pemerintah Akan Kembali Revisi Aturan PLTS Atap, Ini Bocorannya

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana kembali merevisi aturan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).​

Ramai IPO Hari Ini (2/7), Intip Harga Penawaran Perdana Delapan Calon Emiten
| Rabu, 02 Juli 2025 | 15:03 WIB

Ramai IPO Hari Ini (2/7), Intip Harga Penawaran Perdana Delapan Calon Emiten

Menurut laman resmi e-IPO, delapan calon emiten ini menggelar penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) pada 2 Juli 2025.

Inflasi Juni Capai 0,19%, Dipicu Harga Beras
| Rabu, 02 Juli 2025 | 09:20 WIB

Inflasi Juni Capai 0,19%, Dipicu Harga Beras

Secara tahunan, inflasi tercatat sebesar 1,87%, naik dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 1,6%

Aset Negara per Akhir 2024 Rp 13.600 Triliun
| Rabu, 02 Juli 2025 | 09:03 WIB

Aset Negara per Akhir 2024 Rp 13.600 Triliun

Aset negara mencapai Rp 13.692,4 triliun per 31 Desember 2024, naik dibanding 2023 yang sebesar Rp 13.072,8 triliun

Profit 28,44% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Melompat Lagi (2 Juli 2025)
| Rabu, 02 Juli 2025 | 08:30 WIB

Profit 28,44% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Melompat Lagi (2 Juli 2025)

Harga emas Antam hari ini (2 Juli 2025) Rp 1.913.000 per gram. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 28,44% jika menjual hari ini.

Surplus Dagang Naik Pasca Perang Mereda
| Rabu, 02 Juli 2025 | 08:08 WIB

Surplus Dagang Naik Pasca Perang Mereda

Neraca perdagangan Indonesia pada bulan Mei 2025 mencatatkan surplus sebesar US$ 4,3 miliar, jauh lebih besar dari bulan sebelumnya

Defisit Anggaran 2025 Melebar dari Target
| Rabu, 02 Juli 2025 | 07:47 WIB

Defisit Anggaran 2025 Melebar dari Target

Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, jika tidak dilakukan efisiensi anggaran, defisit bisa lebih lebar lagi

Sektor Manufaktur Kian Loyo, Laju Ekonomi Masih Lesu
| Rabu, 02 Juli 2025 | 07:35 WIB

Sektor Manufaktur Kian Loyo, Laju Ekonomi Masih Lesu

PMI Manufaktur Indonesia pada bulan Juni merupakan terendah sejak April 2025 dan sejak Agustus 2021 lalu

INDEKS BERITA

Terpopuler